TOP STORY
Dia mumpuni saat menganalisa pergerakan ekonomi
tapi Elvyn juga lihai menjahit
kata melalui musik guna mencipta sebuah lagu dan menyanyikannya sendiri.
dah digubah tapi hanya
tersimpan begitu saja
dengan jumlah saat ini
sekitar 300 lagu. Terpikirlah sebuah album sehingga lahirlah Kata Hati
pada 2004.
“Waktu itu, aransemen musik dibuat oleh
Ary A. Riyanto dan di beberapa lagu saya
berduet dengan Lisa A. Riyanto. Tapi hasilnya
kurang menggembirakan, ada rasa penasaran
membuat album lain akhirnya munculah kolaborasi Elvyn G. Masassya & Friends”, jelasnya
seperti dikutip situs Wartajazz. Jazz baginya
paling demokratis karena setiap pemain
diberi kesempatan menunjukkan keahlian
masing-masing dan musik itu juga bagian
dari kebahagiaan yang harus dimiliki setiap
orang ketika bekerja.
Dia mumpuni saat menganalisa pergerakan ekonomi tapi Elvyn juga lihai menjahit
kata melalui musik guna mencipta sebuah
lagu dan menyanyikannya sendiri. Tentu
menjadi Dirut atau CEO tantangan berbeda.
Saat menjadi direktur investasi dia masih bisa
berkutat soal strategic technical tetapi saat
ini lebih pada memberikan araham visi yang
sesuai.
Tantangan berikutnya bagi Elvyn yakni
apakah pengelolaan dana mereka amanah?
Bagaimana keterbukaan lembaga ini dengan publik sehingga dapat diakses secara
transparan.
dari pihak internal dan eksternal
perusahaan. Dia
kembali menyinggung keikutsertaan perusahaan dalam program jaminan itu.
Ternyata masih banyak perusahaan tidak
patuh terhadap aturan mulai dari perusahaan
yang enggan membayar iuran sesuai dengan upah sebenarnya, tidak menyertakan
semua pekerja, dan tidak menjadi peserta
Jamsostek sama sekali. “Kondisi ini sungguh
merugikan pekerja yang sebenarnya berhak
mendapatkan perlindungan sesuai dengan
UU No.3/1992. Lebih menyedihkan, beberapa
di antara perusahaan itu adalah BUMN,” kata
Elvyn.
Kendala lain sekaligus tantangan ialah
membawa Jamsostek bertransformasi menjadi BPJS Ketenagakerjaan. Namun hingga
saat ini belum ada peraturan turunan dari UU
No.24/2011 dalam bentuk peraturan pemerintah, perpres, keppres, atau ketentuan lain.
Di luar kegiatan rutinnya, pria yang dikenal
dengan nama EGM ini juga bermain musik
dengan piano dan gitar terutama genre jazz.
Sebagian besar lagu-lagunya memang bernuansa pop kreatif dan jazz karena kesehariannya bergaul dengan musisi senior macam
Dian Pramana Poetra, Bagoes AA, Fariz RM,
Jockie Suryoprayogo, Arie A riyanto, dan
Sam Bimbo. Cukup banyak lagu yang su-
PIALANG INDONESIA
34
EDISI 12 AGUSTUS 2013