Media BPP April 2016 Vol 1 No 1 | Page 39

Balitbangda Provinsi Nusa Tenggara Timur
PROFIL BALITBANGDA

INOVASI IPTEK UNTUK MENUMBUHKAN KEUNGGULAN DAERAH

Sejak berdiri kembali sebagai sebuah institusi mandiri pada 2014 , Badan Penelitian dan Pengembangan ( BPP ) Provinsi NTT terus berevolusi sejalan dengan perkembangan daerah dan perkembangan teknologi informasi global .

BPP Provinsi NTT telah berdiri sebagai SKPD sejak 2014 . Kehadiran UU No 23 Tahun 2014 menjadi salah satu dasar yang menguatkan eksistensi dan peran BPP Provinsi NTT sebagai lembaga kelitbangan pemerintah daerah . Kehadiran UU No 23 Tahun 2014 juga menjadi sala satu dasar bagi BPP Provinisi NTT untuk terus meningkatkan kualitas serta kontekstualitas hasilhasil penelitian berbasis inovasi .

“ Kehadiran UU tersebut juga dapat menjadi acuan sekaligus rujukan bagi BPP Provinsi NTT untuk membina instansi kelitbangan di kabupaten / kota se Provinsi NTT agar dapat menjadi SKPD yang terpisah dari Bappeda ,” jelas Kosmas D Lama , Kepala BPP Provinsi NTT .
Tahun 2016 merupakan momentum persaingan setiap daerah dalam menghasilkan inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat , momentum tersebut menjadi salah satu motivasi setiap BPP di daerah untuk terus meningkatkan kualitas penelitian serta menjadi salah satu lembaga penting pendukung pembangunan daerah .
BPP Provinsi NTT tahun ini terus berbenah dengan melakukan penyusunan berbagai program dan kegiatan secara terencana yang diarahkan pada kegiatan inovasi IPTEK . Kosmas mengatakan , inovasi IPTEK merupakan program kegiatan dalam rangka menumbuhkan dan menunjang , serta mengembangkan keunggulan daerah yang disesuaikan dengan karakteristik daerah yang ada . Selain itu , perhatian penelitian juga diarahkan untuk mengatasi beberapa persoalan di
Kosmas D . Lama Kepala BPP Provinsi NTT
bidang kesehatan seperti penanggulangan penyakit malaria dan pengujian tanaman obat tradisional bagi penyembuhan penyakit hepatitis dengan basis dan karakter inovatif .
Program pengembangan inovasi IPTEK juga menjadi program kegiatan BPP Provinsi NTT pada 2015 . Program tersebut di antaranya dengan melakukan uji keamanan ( toksisitas akut dan kronis / sub kronis ) tanaman faloak sebagai obat tradisional penyakit hepatitis viral , pengembangan irigasi tetes , pengaruh bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian dan kepuasan konsumen produk industri pangan berbasis
VOLUME 1 NO . 1 | APRIL 2016 37