dikuasai oleh otoritas tertentu, hanya saja bentuk otoritasnya berpindah menjadi
otoritas kapital. Mesin cetak pun hanya seperti faktor produksi lainnya: yang
memilikinya menguasai apa yang diproduksinya. Sayangnya, produk industri mesin
cetak adalah hal yang cukup krusial, yakni informasi itu sendiri, sehingga
kemungkinan adanya eksploitasi komoditas yang muncul pun tidak bisa diremehkan.
Apa yang berkembang setelah Gutenberg pada dasarnya hanya mengubah
bentuk dari media informasi yang disebarkan, namun skema produksi dan
distribusinya tetaplah sama. Ketika teknologi radio mulai digunakan secara massal
pada akhir abad ke-19, informasi yang disebarkan memiliki moda lain, yakni suara,
namun pada dasarnya, produksi informasi suara ini membutuhkan faktor produksi
tersendiri, seperti pemancar dan stasiun khusus, sehingga kendali produk