Bluebird - Mutiarabiru Mutiarabiru Magazine - Oktober 2018 | Page 66

Insight Asian Games, unit ini hanya berfungsi sebagai back up saja, karena tidak ada persoalan yang benar-benar urgent. Meski tidak ada persiapan luar biasa untuk mendukung transportasi event unik seperti Asian Para Games, Leo mengatakan bahwa para pengemudi telah di-brief secara khusus oleh tim operasional tentang bagaimana treatment melayani penumpang difabel. Mereka diberi tata cara melayani penumpang dengan kondisi khusus, termasuk bagaimana teknis membawa tamu difabel masuk ke dalam armada yang tidak berkursi—di antaranya membantu mengangkat kursi roda penumpang. Annual Meeting IMF-WBG 2018 Demi memastikan kelancaran setiap armada, tim mekanik juga menggelar sesi briefing khusus untuk para pengemudi. Pada sesi itu pengemudi diingatkan kembali tentang tata cara penggunaan mobil yang menyangkut aspek mekanis. Misalnya bagaimana melayani permintaan tamu penumpang Mercedes-Benz yang meminta kecepatan tinggi tanpa harus memberi dampak buruk secara mekanik. Selain memastikan armada yang tangguh pada Asian Para Games, pada saat yang bersamaan Divisi Teknik juga bekerja menyiapkan armada untuk Annual Meeting of the International Monetary Fund (IMF) and The World Bank Group (WBG) di Nusa Dua, Bali, pada 10 Oktober. Acara tersebut dihadiri oleh 3.500 delegasi dari 189 negara anggota. Bluebird dipercaya untuk menyediakan 421 Mercedes-Benz untuk mengantar jemput tamu-tamu VIP. “Semua pengemudi terpilih adalah pengemudi yang biasa membawa tipe kendaraan masing-masing. Namun, di Bluebird, kami selalu mengulang briefing dan terus-menerus mengingatkan pengemudi agar layanan mereka tetap terjaga dan senantiasa prima,” ujar Leo yang telah bergabung dengan Bluebird sejak 2004. Dia yakin, seperti halnya Asian Games 2018, Asian Para Games dan AM IMF-WBG 2018 juga insya Allah akan berjalan lancar. “Selebihnya sama saja dengan layanan kita sehari-hari kepada penumpang. Karena belum tentu semua atlet difabel ingin diperlakukan istimewa,” ujar Leo memberi penekanan positif. Mercedes-Benz perlu perhatian khusus. Karena itu kami bentuk tim mekanik yang memang benar-benar memahami cara menangani mobil mewah. 64 Mutiara Biru “Mercedes-Benz perlu perhatian khusus. Karena itu kami bentuk tim mekanik yang memang benar-benar memahami cara menangani mobil mewah itu. Selain tim mekanik pool Bluebird yang ada di Bali, kami juga akan mengirim tim dari Jakarta, dan akan didukung pula oleh tim mekanik dari dealer Mercedes-Benz di Bali yang menjadi partner kami,” ujar Leo. Jika terjadi persoalan yang cukup mendasar, Mercedes- Benz perlu ditangani dengan teknologi yang menghubungkannya langsung ke tim mekanik di Jerman. Untuk itu, partner Bluebird di Bali siap mendukung. SIAGA | Bengkel Bluebird selalu siaga setiap hari, begitu juga untuk event besar.