Rumah Buku e-zine Rumah Buku - Vol.2 | Page 8

puisi ‘ hubungan ’
Dikala rindu
Rindu ini , Peneman di kala kesepian , Tak pernah sirna walau sedetik , Bagai bayu yang mendamaikan .
Menghimpun aksara , Melahirkan sebuah puisi kerinduan , Buat ubat sebuah jiwa , Bila rindu meresahkan .
Setiap memori tentang kita , Terpahat utuh di kalbu , Takkan dilupa hingga nafas terhenti , Kaulah pelangi yang dinanti .
Walau adakala sunyi menyinggah , Ianya tidaklah berkekalan , Ku teruskan alunan dan madah , Buat sang pelangi nun di kejauhan .
Kita
Kita Bertemu keranaNya Terjalin kasih tanpa diduga Hadirmu , bersama bahagia
Kisah kita Bagai indahnya bianglala Mengusir duka , yang dulu selalu menyapa Jujur , hadirmu jawapan sebuah doa
Moga untaian kasih kita Tetap utuh di sukma Walau ada airmata menerpa Usah biar kasih kita sirna Hingga ke syurga kita tetap bersama
syaa 9 November / 9:45 am
Setelah dirimu hadir , Aku seakan lupa , Pilu yang pernah merantaiku , Berlalu sudah kegelapan dalam hidupku .
Terima kasih pujaan , Untuk setiap ciptaan kenangan , Sematkan dalam hatimu , Walau jauh beribu batu , Kau dan aku , Tetap satu .
Puisi Kolaborasi : Syaa & WandaAlwani
06