ROTASI BUMI | Page 33

B. Pembobotan untuk orientasi kekar pada beberapa keperluan Kelas pembobotan massa batuan (RMR) total Dari bahan galian yang ada maka dipilihlah sistem penambangan terbuka sebagai studi perencanaan tambang dalam penulisan ini. Namun dalam sitem tambang terbuka sendiri kelerengan bench menjadi sangat penting untuk keselamatan, sehingga perlu dilakukan uji mekanika batuan untuk mendapatkan beberapa parameter RMR. Hasil yang diperoleh dari parameter RMR dapat digunakan sebagai dasar pembobotan SMR (Slope Mass Rating), angka SMR inilah yang akan dipakai sebagai dasar penentuan lereng tambang. Setelah itu menyesuaikan dengan kondisi lingkungan dan tata guna lahan ditentukan daerah yang dinilai paling prospek sebagai area pertambangan masyarakat. HASIL DAN PEMBAHASAN Dari hasil survey tinjau ini kemudian diolah dan dioverlay dengan peta topografi, peta geologi. Pemodelan cadangan didasarkan dari data batas lithologi yang dijumpai di permukaan dan data kedudukan batuan. Pola persebaran bahan galian serta penampang dari peta yang ada dapat dilihat di Gambar 2 dan untuk model cadangan ada di Gambar 3. Dari daerah penelitian seluas 11 ha dapat diketahui volume dari bahan galian yang ada (Tabel 3). Hasil dari perhitungan cadangan termasuk dalam kelas Hipotetik (BSN) Tampak bahwa jumlah dari potensi bahan galian industri di daerah penelitian sangat melimpah, terutama adalah batupasir zeolit. Gambar 2a. Peta Persebaran Bahan Galian Industri di Daerah Penelitian 33