Pialang edisi 6 februari 2013 | Page 9

LOUNGE Apakah Amerika perlu menghentikan kebijakan ‘quantitative easing’ dan pengetatan kebijakan moneter tahun ini? ekonomi 11 presiden Amerika terdahulu, yang menjabat dua periode sejak Teddy Roosevelt tahun 1901, yang menunjukkan ‘pemburukan’ pada periode jabatan kedua mereka. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai makna kepemimpinan Obama yang kedua bagi outlook ekonomi Amerika serta berbagai tantangannya, Dewi Astuti di Washington DC AS, mewawancarai Barry P. Bosworth, mantan penasehat ekonomi Gedung Putih era Presiden Jimmy Carter. Ia sekarang ekonom pada Brookings Institution, dan think tank kebijakan publik yang berbasis di Washington DC. Berikut petikannya: Tidak Apakah ada prospek penciptaan lapangan kerja yang lebih besar, dengan mempertimbangkan dampak perubahan/kemajuan teknologi, perkembangan biaya buruh di luar upah, dan reformasi pasar lapangan kerja lainnya? Masalah yang utama adalah kurangnya permintaan akan pekerja. Banyak Bagaimana Anda melihat outlook eko- masalah, terutama dalam pasar produk. nomi Amerika tahun ini? Ada baiknya bila pemerintah fokus pada pengembangan job training dan program Saya memprediksi PDB (produk domes- pendidikan. Juga akan lebih baik jika tik bruto) Amerika tahun ini akan tunjangan pengangguran diganti tumbuh pada kisaran 2,5%-3%. menjadi program-program berbasis training. Langkah apa saja yang perlu diambil Langkah-langkah pemerintahan Obama spesifik apa saja periode kedua untuk yang dapat dilakumendorong investakan sektor keuansi dan pertumbugan untuk menhan ekonomi? dukung lapangan kerja dan pertumKinerja ekspor buhan ekonomi? dan investasi perlu diperkuat. Saya Menurut saya, perkirakan akan sektor keuangan ada pemulihan di umumnya netral. sektor konstruksi Hambatan-hamperumahan, namun batan kredit sudah angka penganggutidak lagi menjadi ran akan terus berada masalah besar, dan pada level tinggi. kalangan perusahaan bisa meminjam ke bank PIALANG INDONESIA 9 EDISI 6 FEBRUARI 2013