TUTORIAL
POINT OF VIEW
vestment (ROI) yaitu
• Return on Asset (ROA)
• Return on Total Capital (ROTC)
• Return on Equity (ROE)
•
Gross Profit Margin membandingkan
Laba kotor (Gross Profit) terhadap penjualan (Sales). Laba kotor sendiri dihasilkan dari
mengurangkan penjulaan bersih (net sales)
terhadap harga pokok produksi / Cost of
goods sold (HPP / COGS). Umumnya rasio ini masih positif, artinya perusahaan
mendapatkan profit dari selisih harga penjualannya. Tetapi poin ini kadang tidak berlaku untuk beberapa BUMN yang disubsidi
pemerintah untuk memberikan pelayanan
pada publik. Hal lain yang harus kita cermati
adalah perusahaan jasa, sering kali tidak
menghitung HPP / COGS mereka sehingga
rasio ini tidak dapat di hitung.
Operating Margin membandingkan laba
operasi atau laba usaha (Operating Profit
/ Operating income) terhadap penjualan
(sales). Rasio ini menunjukan kemampuan
perusahaan menghasilkan laba dari bisnis
utama perusahaan. Rasio ini tidak menghitung kebijakan struktur modal perusahaan,
keputusan investasi diluar bisnis utama dan
tingkat pajak.
Margin Before Interest and Tax yang
kadang disebut EBIT (Earnings Before Interest and Tax) Margin punya cakupan lebih
luas dari Operating Maring karena menggabungkan laba dari pendapatan utama
perusahaan dan anak perusahaan. Sama
dengan Operating Margin, Rasio ini mengukur margin perusahaan tanpa memperhatikan struktur modal, investasi di luar bisnis
PIALANG INDONESIA
76
utama dan tarif pajak. Rasio ini membandingkan EBIT (Earnings before Interest and
Tax) terhadap Penjualan Bersih (Net Sales).
EBITDA (Earnings Before Interest Tax
Depreciation and Amortization) Margin
dihitung dengan membandingkan EBITDA
terhadap Net Sales. EBITDA sering dianggap sebagai arus kas kasar karena menambahkan Depreciation and Amortization
kedalam EBIT, dimana Depreciation and
Amortization adalah biaya non cash yang
tetap ada di dalam perusahaan. Rasio ini
menghilangkan bias pengukuran ketika kita
melakukan perbandingan dengan perusahaan sejenis karena menghilakan unsur pemilihan umur aset oleh manajemen.
Pretax Margin (rasio laba sebelum pajak) mengukur margin setelah pengaruh
struktur modal perusahaan karena setelah
beban bunga, tetapi sebelum pajak. Rasio
ini
dihitung dengan
membandingkan
EBT (Earnings
Before Tax) terhadap
Penjualan
bersih (net Sales). Rasio ini berguna untuk mengetahui tingkat
pajak efektif
perusahaan,
tetapi
bila ingin mengatahui rate
EDISI 12 AGUSTUS 2013