ND Magazine 17 Majalah19 | Page 23

SND Around the World Sr. Maria Aloysia dan Sr. Maria Ignatia, para pendiri Konggregasi SND Awal Kesaksian SND Satu kata yang menggambarkan Sus- ter-suster Notre Dame di seluruh dunia adalah keberagaman. Kehad- iran SND yang kini berkembang di 19 negara dan 5 benua ini membawa warna keberagaman yang disatukan dalam semangat Notre Dame. SND yang kini tersebar di seluruh dunia berawal di sebuah kota di Jerman bernama Coesfeld. Itulah penyeleng- garaan Ilahi yang memulai semangat Notre Dame ini dalam diri dua guru muda bernama, Hilligonda Wolbring dan Elisabeth Kühling. Pada tahun 1805 kedua guru yang telah dise- mangati oleh prinsip pendidikan Bernard Overberg (Gurunya para guru) di Munster, Jerman membuka sebuah panti asuhan bagi anak-anak terlantar di jaman itu dan mendidik mereka. Pendidikan Notre Dame yang telah Pendidikan Notre Dame di Amerika 22 Notre Dame | Juli-September 2017 dimulai oleh kedua guru muda yang akhirnya menjadi pendiri Kongregasi Suster-suster Notre Dame ini men- dasari setiap prinsip dan semangat pendidikan Notre Dame di seluruh dunia. Keduanya yang mengenakan nama religious, Sr. Maria Aloysia dan Sr. Maria Ignatia, melanjutkan warisan pendidikan Notre Dame ini dalam karya-karya pendidikan yang telah dirintis. Selain karya-karya di bidang pendidikan, SND juga melayani dalam bidang kesehatan, social dan pastoral. Lewat karya- karya ini, SND membawa misi untuk menjelmakan kasih Allah kita yang mahabaik dan penyelenggara. Semangat Suster-suster Notre Dame nyata dalam karya pelayanan dan kesaksian hidup mereka serta menyebar dalam karateristik hid- up mereka yang bekerjasama dan melayani bersama SND. Ciri khas kesederhanaan yang terwujud dalam sikap kerendahan hati, cintakasih dan ketaatan memberi warna tersendiri dalam kesaksian hidup SND setiap hari. Dalam pengejawantahan mer- eka yang terlayani dan bekerjasama dengan para suster SND, karakter dan sikap yang baik mengalir dari spiritualitas Santa Julie Billiart, ibu rohani SND yang terkenal dengan semboyannya, “Betapa baiknya Tuhan yang mahabaik”. Dengan menjadi orang yang baik bagi diri sendiri dan sesama sebenarnya karena setiap pribadi sudah mengalami Allah yang mahabaik dalam kehidupan mereka. Inilah kekhasan SND yang terus menerus diperjuangkan dalam pe- layanan setiap hari. Pendidikan Notre Dame di Korea Semangat Notre Dame Kharisma yang mengalir dalam diri Sr. Aloysia dan Sr. Ignatia merupa- kan karunia khusus yang menjiwai semangat hidup Suster-suster Notre Dame. Dari sinilah mengalir kekhasan hidup dan pelayanan yang mewarnai dunia. Semangat Notre Dame juga tersebar kepada mereka yang bekerjasama dan yang dilayani. Ini menjadi misi Notre Dame untuk menjelmakan kasih Allah kita yang mahabaik dan penyelenggara. Ketika pengalaman kasih Allah kita ala- mi, maka kita pun mampu berbagi kasih Allah itu dalam kehidupan sehari-hari. Inilah kebaikan, inilah belaskasih.