MINA BAHARI Edisi II - 2017 | Page 117

DESTINASI 115 Humas Ditjen PRL KKP Humas Ditjen PRL KKP berapa sentuhan pembangunan di pulau dalam rangka pengembangan PRPM. perhatikan kondisi sosial ekonomi budaya masyarakat setempat, tambahnya. Antara lain: pedestrian track, tracking man- grove, gazebo, menara pandang, kantor penge- lola, rumah genset, WC dan instalasi pengola- han air. Namun pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan lanjutan terhenti dan vakum pada ta- hun 2016 dikarenakan menunggu kejelasan status proses alih fungsi lahan Pulau Lusi dari BPLS kepada KKP secara resmi. Informasi keberhasilan pemanfaatan Tambak Wanamina akan menjadi salah satu potensi atraksi wisata yang akan dikembangkan KKP berikutnya. Minawisa- ta di pulau ini dapat dikembangkan den- gan memanfaatkan kondisi pasang surut bagi optimalisasi kolam untuk kegiatan pe- mancingan dan ke depan pola silvofisheries dapat menjadi pilihan sebagai salah satu daya tarik ekowisata pulau. Pada tahun 2017, pihak KKP akan melaku- kan sertifikasi lahan bekerja sama dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN), agar status pemilikan dan penguasaan lahan sebagai aset KKP bisa jelas. Ditjen PRL KKP juga sedang mempersiapkan kelembagaan pengelolaan dan kelompok masyarakat, bekerja sama dengan Pemda Sidoardjo dan Dinas KP Provinsi Jawa Timur untuk membentuk kelompok pengelola pemeliharaan berbagai flora dan manajemen aset yang sudah ada dan pengembangan ekow- isata di pulau baru tersebut juga harus mem- Pulau Sarinah saat ini belum memiliki sarana sanitasi dan kebersihan yang me- madai, demikian pula dengan keberadaan kios penjual makanan/minuman masih be- lum tersedia. Namun untuk pengemban- gan ke depan sebagai destinasi ekowisata, akan disediakan sarana dan prasarana sa- nitasi/kebersihan, kios makanan/minuman, dan air bersih.(*Humas DJPRL/Diding Su- tardi) MINA BAHARI | Agustus 2017