MINA BAHARI Edisi I - 2017 | Page 12

10 PRIORITAS
Kerja keras tersebut telah dirasakan hasilnya oleh masyarakat kelautan dan perikanan. Untuk itu Direktorat Jenderal PSDKP pada tahun 2017 akan terus melaksanakan berbagai kegiatan pengawasan. Beberapa kegiatan masuk dalam skala prioritas di tahun 2017. Operasional Kapal Pengawas Perikanan merupakan salah satunya. Pada tahun 2017, Direktorat Jenderal PSDKP telah merencanakan 150 hari operasi mandiri, dan 120 hari operasi kerjasama dengan instansi terkait. Selain itu pengawasan melalui udara( airborne surveillance) juga akan dilaksanakan selama 140 hari.
Operasi pengawasan melalui udara akan mengefektifkan operasional Kapal Pengawas Perikanan. Data hasil pengawasan udara akan menjadi sumber informasi penting bagi Kapal Pengawas Perikanan untuk melakukan penghentian dan pemeriksaan kapal-kapal perikanan yang diduga melakukan illegal ishing. Dalam hal proteksi / perlindungan Awak Kapal Pengawas( AKP) Direktorat Jenderal PSDKP akan memberikan asuransi bagi 526 orang AKP. Perlindungan dalam bentuk asuransi diharapkan akan memberikan jaminan kenyamanan AKP dalam bekerja.
Selain itu, dalam hal penguatan infrastruktur pengawasan, Direktorat Jenderal PSDKP akan menambah tiga unit kapal pengawas tipe C berukuran 30-40 m, dan 18 unit speedboat dan sea rider pengawasan. Sementara itu untuk penanganan kasus tindak pidana kelautan dan perikanan, Ditjen PSDKP menargetkan penyelesaian 95 kasus. Terhadap Anak Buah Kapal( ABK) berkewarganegaraan asing yang berstatus bukan tersangka( Non Justisia), Direktorat
Humas KKP / Elvis Sendouw
“ Data hasil pengawasan udara akan menjadi sumber informasi penting bagi Kapal Pengawas Perikanan untuk melakukan penghentian dan pemeriksaan kapal-kapal perikanan yang diduga melakukan illegal ishing”
KEGIATAN PRIORITAS DAN ANGGARAN PENGAWASAN SDKP TAHUN 2017
MINA BAHARI | April 2017