\ PENDIDIKAN \
HOMESCHOOLING,
Oleh : Muhammad Rukiyat
MENGENAL
PENDIDIKAN ALERNATIF YANG TERSTRUKTUR
H
omeschooling menjadi suatu pilihan bagi yang membutuhkan pendidikan alternatif. Pengelolaan secara rapi menjadikan sistem ini tak kalah unggul dari pendidikan formal.
Saat ini telah muncul berbagai pilihan pendidikan yang tersedia selain pendidikan formal yang diselenggarakan oleh pemerintah. Salah satunya adalah homeschooling. Sistem pendidikan yang digunakan oleh Albert Einstein ini adalah pendidikan yang dilakukan diluar ruang lingkup sekolah biasa. Sekolah biasa disini dapat diartikan sekolah dengan sistem pendidikan dengan skala besar dan sistematika yang dijalankan secara massal.
jenjang yang lebih tinggi, karena sistem homeschooling yang berdasarkan kurikulum pemerintah hanya sampai jenjang SMA saja. Selanjutnya dengan syarat sama seperti pendidikan formal yaitu mendapatkan ijazah setelah melakukan Ujian Nasional, siswa dapat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi. Lebih Fleksibel M Iqbal Birsyada selaku Kepala Sekolah Homeschooling Kak Seto Semarang mengemukakan beberapa alasan mengapa orang tua menyekolahkan anaknya ke yayasan homeschooling. Antara lain adalah kurang cocoknya dengan cara penyampaian materi dalam pendidikan formal dan tidak dapat mengikuti pendidikan formal secara penuh karena keperluan tertentu. “Banyak orang beranggapan bahwa mereka yang gagal dalam menempuh jalur pendidikan formal adalah orang yang bodoh. Hal tersebut merupakan anggapan yang keliru. Karena kecerdasan seseorang tidak dapat dilihat hanya dari nilai
Homeschooling terdiri atas dua macam tipe. Tipe pertama melaksanakan pendidikannya melalui yayasan. Kegiatan belajar mengajarnya dilakukan di yayasan tersebut atau di tempat lain untuk kegiatan penunjang.
Tipe kedua adalah homeschooling yang dilakukan dirumah. Pengajar bisa diperankan oleh orangtua sendiri atau mendatangkan orang lain yang berkompeten. Pada tipe kedua ini, tiap orang tua bertanggung jawab atas materi atau pelajaran berdasarkan hasil konsultasi dengan pihak yayasan homeschooling. Orang tua juga wajib melaporkan perkembangan hasil penyampaian materi yang diterima anaknya kepada pihak yayasan.
Homeschooling juga menggunakan sistem penjenjangan. Sistem jenjang pendidikan homeschooling tidak jauh berbeda dengan pendidikan formal karena terdapat jenjang Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Atas, dengan rapor dan ijaz ???)M????????????????????????????????????????????????????????((??()????????????????????????((