Majalah Cakrawala Edisi 422 Tahun 2014 | Page 30

info 30 KRI Banjarmasin-592 Kapal Perang Produk Anak Bangsa Memperkuat TNI AL K ita perlu berbangga menyaksikan gagahnya Kapal Perang RI (KRI) Banjarmasin–592 memperkuat armada tempur TNI Angkatan Laut Republik Indonesia. Kapal perang Landing Platform Dock 125 meter merupakan salah satu produk unggulan PT PAL Indonesia bekerja sama Dae Sun Shipbuilding-Korea Selatan yang memperkuat armada TNI Angkatan Laut. Meskipun sebagian besar peralatan dan komponen kapal ini berasal dari Korea Selatan, at least, tetapi kita sudah mampu ikut serta dalam pembuatan kapal perang ini. Keberhasilan ini sekaligus memberi optimisme bahwa peningkatan mutu yang bersinambung, industri nasional mampu berkontribusi dan memenuhi kebutuhan alutsista TNI. Kapal yang saat ini berada di jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) serta di bawah pembinaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya ini resmi masuk jajaran TNI AL pada 28 November 2009, yang penyerahannya juga dilaksanakan oleh Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro kepada TNI AL di dermaga divisi kapal niaga PT PAL, Ujung, Surabaya. Seperti halnya kapal jenis LPD lainnya, KRI Banjarmasin-592 mampu menampung lima helikopter, tiga helikopter di dek, dan dua helikopter di dalam hanggar. Kapal ini juga dirancang mampu mengangkut 22 tank, juga dapat mengangkut kombinasi 20 truk dan 13 tank, 560 pasukan, dan 126 awak. Selain berfungsi untuk memobilisasi pasukan, kapal sepanjang 125 meter x 22 meter ini juga dapat digunakan untuk fungsi Operasi Militer Selain Perang (OMSP) seperti membawa logistik ke daerah bencana alam, operasi kemanusiaan, dan lainnya. KRI Banjarmasin-592 memiliki berat 7.300 ton, dan dapat melaju maksimal hingga kecepatan 15,4 knot. Sebagai kapal perang TNI AL, KRI Banjarmasin-592 dipe