penyatuan TRI dengan badan dan laskar perjuangan menjadi
satu organisasi tentara.
Pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno meresmikan
penyatuan TRI dengan laskar-laskar perjuangan menjadi
satu wadah tentara nasional dengan nama Tentara Nasional
Indonesia. Presiden juga menetapkan susunan tertinggi
TNI. Panglima Besar Angkatan Perang Jenderal Soerdiman
dian