Majalah AKSI Edisi 1 No.2 / 2013 | Page 25

Alice Guy-Blaché abad ke-19, sebenarnya tidak jauh berbeda dengan apa yang kita hadapi sekarang. Yaitu dengan teknologi-teknologi baru yang muncul di abad ke-21 ini. Meskipun terpisahkan oleh lebih dari 100 tahun, banyak yang dapat kita pelajari dari perjalanan Alice untuk dapat menghadapi tantangan yang berada di depan mata kita. Satu hal lain yang akan membuat film dokumenter ini menjadi spesial adalah pendekatan yang akan digunakan oleh Green dan van Sluijs dalam bercerita. Karena latar belakang pekerjaan mereka, lalu diputuskan untuk mencoba merekonstruksi dunia Alice, dengan menggunakan VFX (3D modeling, compositing, dan animation), supaya bisa mendapatkan efek seperti mengajak penonton masuk ke dalam dunia Alice. Tentunya, pendekatan ini akan didukung dengan riset yang ekstensif, sehingga meskipun VFX digunakan, masih banyak materi lain yang telah mereka temukan yang dapat juga digunakan dalam menceritakan kisah Alice. “Singkat kata, kami bertujuan tidak hanya untuk melihat kembali masa lalu Alice, tapi juga untuk berdiri berdampingan dengannya dan melihat masa depannya—masa kita sekarang.” tulis Green dan van Sluijs di halaman Kickstarter mereka. Majalah AKSI | 25 Tim Penyelamat Alice Pamela Green dan Jarik van Sluijs merupakan duo sutradara yang menjadi dalang dari proyek film dokumenter mengenai Alice Guy-Blaché ini. Mereka merupakan partner sekaligus pendiri dari PIC Agency, sebuah studio komunikasi audio-visual yang berkutat dalam dunia entertainment dan motion design, berbasis di Los Angeles, California. Agensi Mereka telah mendesain dan memproduksi banyak muatan visual untuk berbagai film, acara televisi, dan iklan, diantaranya mereka telah membuat title sequence untuk film-film seperti The Bourne Supremacy, Fantastic Four, Sex and the City, Twilight, The Muppets, Now You See Me, Fast & Furious 6, dan masih banyak lagi. Bulan Juli lalu, Green dan van Sluijs memulai sebuah kampanye mencari dana di situs Kickstarter untuk film mereka, Be Natural: The Untold Story of Alice Guy Blaché. Pada saat itu, mereka telah menyelesaikan riset mengenai Alice selama dua tahun dan mereka siap untuk mulai merangkai hasil riset mereka tersebut menjadi sebuah feature documentary. Untuk dapat melakukan hal itu, tentunya mereka membutuhkan dana. Meskipun portofolio mereka sudah terbilang impresif, namun mendapatkan pendanaan tetap bukan hal yang mudah. Mereka butuh sekitar $200,000 untuk dapat memulai mengerjakan proyek mereka ini. Mereka memilih untuk menggalang dana lewat Kickstarter. Kickstarter adalah sebuah situs yang dapat digunakan untuk mempromosikan sebuah proyek kreatif dan memberikan bagi siapapun yang mempunyai ide untuk dapat mewujudkan ide tersebut lewat bantuan donasi dan kontribusi dari sesama pengguna situs tersebut. Metode ini disebut juga crowd-funding. Kampanye Kickstarter Be Natural sempat berjalan lambat. Pada minggu-minggu pertama, jumlah dana yang sudah digalang tidak begitu banyak. Namun, di minggu-minggu terakhir, dengan semakin banyaknya pihak yang mempromosikan proyek ini, mulai dari pers hingga pengguna sosial media, jumlah itu sedikit demi sedikit naik. Dan pada deadline pendanaan, yaitu tanggal 27 Agustus 2013, Be Natural mencapai target $200,000 mereka dan bahkan mendapatkan hampir $20,000 ekstra. Kini, menurut perhitungan di Kickstarter, proyek Be Natural mempunyai 3,840 pendukung. Sekumpulan orang-orang ini pun ikut berpartisipasi bersama Green dan van Sluijs, sekaligus Robert Redford sebagai Produser Eksekutif dan Jodie Foster sebagai Narator, dalam sebuah tim penyelamat untuk Alice. Edisi .1 | No.2 | Oktober 2013