LAPORAN TAHUNAN LAPORAN TAHUNAN TAHUN 2015 | Page 37

Laporan Tahunan Pusat Perubahan Iklim dan Kualitas Udara
CAPACITY DEVELOPMENT ON CLIMATE CHANGE PROJECTION AND INDEX BASE AGRICULTURE INSURANCE TAHAP II
PENDAHULUAN Latar Belakang
Pertanian adalah salah satu sektor yang paling sensitif terhadap perubahan iklim di Indonesia. Dampak dari perubahan iklim di sektor ini tidak hanya mempengaruhi petani yang hampir seumur hidup mereka bergantung stakeholder, tapi juga dalam menyediakan pasokan pangan dan energi untuk seluruh masyarakat. Daerah sentra padi sangat rentan terhadap perubahan iklim dan keterpaparan dari iklim ekstrem.
BMKG menerima Kerjasama Teknis dengan Jepang untuk Pengembangan Kapasitas untuk proyeksi perubahan iklim dan Penilaian Kerentanan( Proyek Sub 2) dari Proyek Pengembangan Kapasitas untuk Strategi Perubahan Iklim di Indonesia untuk periode kerjasama 2011- 2013. Proyek selanjutnya merupakan penguatan dalam kapasitas penyiapan informasi iklim untuk sektor pertanian atau ketahanan pangan. Kerentanan perubahan iklim menimbulkan tantangan yang signifikan bagi pembangunan, sering membutuhkan solusi dalam skala besar untuk mengatasinya. Indeks asuransi berbasis cuaca untuk transfer risiko merupakan salah satu unsur potensi berkelanjutan dan terukur dalam menyelesaikan masalah adaptasi perubahan iklim terutama untuk produksi padi di Jawa dan Sulawesi.
Produksi asuransi berbasis indeks telah menunjukkan biaya transaksi yang lebih rendah baik secara teoritis maupun penelitian langsung sebagai cara menghindari dari resiko kerugian. Sebuah indeks dikembangkan berdasarkan indeks payout menghubungkan kerugian( misalnya tanaman atau ternak) untuk parameter cuaca dan untuk
mengurangi kerusakan pertanian. Oleh karena itu, tujuan dan teknik indeks yang digunakan untuk skema asuransi mirip dengan penilaian kerentanan iklim.
Keuntungan asuransi berbasis indeks adalah stabilitas yang melibatkan perluasan wilayah klien. Kriteria berkelanjutan pada dasarnya mengharuskan produk dapat terjangkau dengan tingkat resiko yang rendah baik untuk pemasok maupun klien. Pengembangan produk asuransi berbasis indeks ini sangat mempertimbangkan variabilitas iklim lokal dan kondisi sosial budaya dari masyarakat.
Downscaling, yang merupakan metode memperoleh skala lokal mengenai cuaca dan iklim dari besaran daerah variabel atmosfer, akan berguna untuk mengidentifikasi kebutuhan masa depan untuk asuransi berbasis indeks. Untuk mencapai skala berkelanjutan berbasis indeks skema asuransi padi di Indonesia, perlu untuk memahami distribusi produk potensial berdasarkan kerawanan pangan, data satelit, dan perubahan iklim. Kegiatan tahun 2015 merupakan lanjutan dan finalisasi dari kegiatan ini pada tahun 2014.
Tujuan
• Melakukan proyeksi masa depan di 5( lima) kabupaten yaitu Cirebon, Sumedang, Mojokerto, Lamongan dan Jeneponto.
• Melakukan kajian Indeks asuransi berbasis pertanian berdasarkan indeks kerentanan perubahan iklim di lima kabupaten yaitu Cirebon, Sumedang, Mojokerto, Lamongan dan Jeneponto.
23
Bidang Informasi Perubahan Iklim