GARDU ASPIRASI (GARASI) EDISI 45 / OKTOBER 2013 | Page 12

Hadiri Pernikahan Keponakan Bagi Wakil Ketua Komisi I DPR RI Drs Ramadhan Pohan MIS, di tengah kesibukan sebagai wakil rakyat selalu menyempatkan diri berkumpul dengan keluarga. Momen ini merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan. Bahkan, ia tetap menyempatkan diri untuk hadir di dalam acara pernikahan keponakannya di Pematang Siantar. S ETELAH mendarat di Kualanamu Internasional Airport sekitar pukul 01.00 dini hari Ramadhan dan istri langsung bertolak menuju Siantar, meskipun penat dan lelah dari aktivitas kegiatan di Jakarta juga belum hilang. Perjalanan Medan­Siantar yang ditempuh di waktu dini hari membuat jalanan tidak begitu ramai dan dapat ditempuh dalam waktu 2,5 jam. Sekitar pukul 03.30, Ramadhan dan istri tiba di Siantar Hotel. Hotel bergaya klasik ini dipilih untuk menginap selama di Siantar. Sekitar pukul 09.00, Sabtu (21/9) Ramadhan menghadiri acara pernikahan Dewi Saragih dan Andiko Tarigan. Acara pernikahan yang kental dengan adat Simalungun tersebut mengharuskan Ramadhan Pohan mengikuti sejumlah prosesi adat. Seperti menari tor-tor dengan seluruh anggota keluarga. Salah satu Ramadhan Pohan foto bersama kedua mempelai beserta sanak saudara dalam acara pernikahan keponakanya di Pematang Siantar Sabtu (21/9). FOTO: RIZKI BATUBARA prosesi adat yang cukup menarik adalah manyombah tulang. Di dalam prosesi adat ini Ramadhan menerima persembahan kepala kerbau dari marga saragih kepada dirinya. Kepala kerbau tersebut diletakkan di dalam sebuah nampan saji dan kuali. Baginya, acara pernikahan ini disamping menyatukan seluruh keluarga yang saat ini sudah berpencar tempat tinggalnya juga men­ jadi ajang reuni dengan teman dan kerabat di Siantar. Sepanjang acara, Ramadhan terlihat sibuk menyapa keluarga dan teman atau sekadar berbincang dengan masyarakat. Dalam kesempatan ini Ramadhan juga tidak lupa mendoakan kedua pengantin agar bahagia selalu. ’’Tulang (sebutan untuk saudara laki­laki ibu), turut berbahagia SELAMAT MENEMPUH HIDUP BARU 12 | GARDU ASPIRASI • OKTOBER 2013 atas pernikahan Fika, begitu juga dengan saudara­saudara lainnya. Tulang­tulang ini datang dari tempat yang jauh seperti Medan dan Jakarta. Tujuannya cuma satu, untuk mendoakan kebahagiaan kalian berdua. Semoga kita bisa berkumpul lagi di pesta pernikahan anggota keluarga lainnya dan kita dapat bersuka cita kembali.’’ Sekitar pukul 13.30 Ramadhan meninggalkan tempat acara. Dua titik kunjungan lainnya yang harus didatangi membuat Ramadhan tidak bisa menghadiri acara hingga akhir. Sebelum berangkat menuju titik pertemuan lainnya Ramadhan juga menyempatkan diri untuk membesuk abangnya yang tengah sakit di Siantar. (adelita)