perkataan itu, maka terbelahlah tanah yang di
bawah mereka,
32 dan bumi membuka mulutnya dan menelan
mereka dengan seisi rumahnya dan dengan
semua orang yang ada pada Korah dan dengan
segala harta milik mereka.
Belajar dari kehidupan Korah Datan &
Abiram (dijauhkan TUHAN kiranya) bersung-
ut-sungut, berbantah-bantah akan Firman
TUHAN
Korah, Datan, dan Abiram : perbantah-
an pada TUHAN untuk meminta Hak dan
jabatan. Sebaliknya lakukan saja kewajiban
pada TUHAN, Hak kita di tangan TUHAN
Arahkan kehidupan pada kegerakan yang
rohani, ciri mempelai : suka bersekutu, menu-
ju kesatuan Tubuh Kristus.
MATIUS 11 : 20-24
20 Lalu Yesus mulai mengecam kota-kota yang
tidak bertobat, sekalipun di situ Ia paling banyak
melakukan mujizat-mujizat-Nya:
21 “Celakalah engkau Khorazim! Celakalah
engkau Betsaida! Karena jika di Tirus dan di Sidon
terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di ten-
gah-tengah kamu, sudah lama mereka bertobat
dan berkabung.
22 Tetapi Aku berkata kepadamu: Pada hari
penghakiman, tanggungan Tirus dan Sidon akan
lebih ringan dari pada tanggunganmu.
23 Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan
dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan
diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena
jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah
terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu
masih berdiri sampai hari ini.
24 Tetapi Aku berkata kepadamu: Pada hari
penghakiman, tanggungan negeri Sodom akan
lebih ringan dari pada tanggunganmu.”
Dalam keadaan suasana Mujizat harus
juga mengalami keubahan hidup, bertobat.
Saat mau bertobat hidup kita diangkat oleh
TUHAN.
Dalam suasana pertobatan ada mujizat
pengangkatan TUHAN. Contoh dari penjahat
yang disalibkan di sebelah YESUS saat mau
bertobat mengalami suasana pengangkatan
sampai mengalami suasana Firdaus.
MATIUS 14 : 25-31
25 Kira-kira jam tiga malam datanglah Yesus
kepada mereka berjalan di atas air.
26 Ketika murid-murid-Nya melihat Dia berjalan
di atas air, mereka terkejut dan berseru: “Itu han-
tu!,” lalu berteriak-teriak karena takut.
27 Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka:
“Tenanglah! Aku ini, jangan takut!”
28 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia:
“Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang
kepada-Mu berjalan di atas air.”
29 Kata Yesus: “Datanglah!” Maka Petrus turun
dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan
Yesus.
30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah
ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: “Tuhan,
tolonglah aku!”
31 Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, me-
megang dia dan berkata: “Hai orang yang kurang
percaya, mengapa engkau bimbang?”
Petrus jatuh tenggelam karena takut dan
diombang-ambingkan Firman pengajaran
dan angin pencobaan.
Jangan bimbang dan jangan kuatir akan
hidup kita, percayakan lagi kehidupan kita
pada TUHAN
YUNUS 2 : 1-3,10
1 Berdoalah Yunus kepada TUHAN, Allahnya, dari
dalam perut ikan itu,
2 katanya: “Dalam kesusahanku aku berseru
kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku, dari ten-
gah-tengah dunia orang mati aku berteriak, dan
Kaudengarkan suaraku.
3 Telah Kaulemparkan aku ke tempat yang
dalam, ke pusat lautan, lalu aku terangkum
oleh arus air; segala gelora dan gelombang-Mu
melingkupi aku.
10 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada ikan itu,
dan ikan itupun memuntahkan Yunus ke darat.