e-Magz JIA XIANG HOMETOWN 2016 Edisi 09 2016 | Page 24

EKSKLUSIF pemberlakukan pendaftaran online ini, bukan hanya pada pasien. Tapi bagi praktik calo yang selama ini diketahui terjadi di rumah sakit itu, tidak lagi merajalela seperti sebelumnya. Pihak RSAU bahkan sudah melakukan penindakan kepada para calo, termasuk keterlibatan oknum karyawan kebersihan di rumah sakit, yang langsung dipecat saat ketahuan melakukan jual beli karcis antrian. Efek lainnya, juga sangat berpengaruh pada parkir rumah sakit. Karena pasien bisa datang sesuai jadwal yang diatur berdasarkan nomor antrian, kendaraan roda dua maupun empat tidak lagi terlihat semrawut. Evaluasi sementara, ungkap dr Bambang, pasien yang mempergunakan pendaftaran online baru mencapai 40 hingga 50 persen. Sisanya masih menggunakan cara manual. Namun pengambilan karcis antrian tidak lagi dibuka pada pukul 24.00 tapi 05.00. Hal ini tentu saja masih membuka cela bagi calo menjerat pasien. Di masa mendatang, pendaftaran online ini akan terus HALAMAN S E B E L U M N YA dibenahi, hingga sistem bisa bekerja maksimal. Termasuk menggunakan barkode pada kartu berobat pasien yang akan memudahkan pelayanan di loket pendaftaran. Selain itu, RSAU saat ini sedang menambah ruang perawatan. Dr Bambang berharap, pemerintah Jawa Barat maupun Kota Bandung dapat membantu penambahan ruang rawat inap di RSAU, mengingat sebagian besar pasien yang dilayani adalah masyarakat umum. Penambahan ruang rawat inap ini akan mempersingkat antrian pasien rawat inap. “Gedung RSAU itu sudah tua. Bila pemerintah provinsi atau kota menyetujui proposal bantuan pengadaan gedung rawat inap, pasti sangat membantu pasien mendapatkan pelayanan,” tandasnya. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr Elma Lucyati, M.Kes, M.Si. M.Hum yang dimintai komentarnya soal situasi dan kondisi pelayanan JKN saat ini di rumah sakit menyatakan, membludaknya pasien menyebabkan petugas kesehatan jadi kewalahan di semua lini. 24 | Jia Xiang Hometown • e-MAGZ 09 • 2016 HALAMAN B E R I K U T