.Doc Edisi IX DOTDOC IX - CETAK single | Page 27

Mencatat dan Menyimpan Peristiwa Prototype 3D Scanner Sederhana karya Tirta, Mugi, dan Syauqi “KAMI INGIN MEMBUAT 3D SCANNER VERSI KAMI SENDIRI, YANG DAPAT MENYAINGI NEGARA-NEGARA MAJU YANG MEMILIKI 3D SCANNER” langsung dicetak dengan menggunakan mesin cetak 3D (printer 3D). Bentuk dan rupa dari benda tersebut juga akan sama persis seperti objek yang dipindai. “Begitu pula dengan bahannya, jika sebuah corong yang kita pindai terbuat dari plastik, maka corong digital yang kita cetak akan terbuat dari plastik,” tambahnya. Sejauh ini, alat pemindai 3D ini digunakan untuk memindai alat-alat di bidang metrologi yang berukuran kecil. Selain itu, alat ini juga dapat digunakan untuk mengukur volume sebuah benda. “Jika kita ingin mengetahui volume sebuah benda kita perlu menghitung atau mengisi sebuah benda tersebut dengan air, kemudian DOTDOC memasukkannya ke gelas ukur. Namun, dengan alat ini kita bisa langsung mengetahui besar volume benda tersebut hanya dengan memindainya, karena alat ini juga dapat langsung menentukan ukuran benda tanpa harus menyentuhnya,” ujar Tirta. Diakui Mugi packaging alat pemindai 3 dimensi buatan mereka ini masih belum praktis. “Kami perlu bekerja sama dengan mahasiswa teknik informatika yang tahu bagaimana mengintegrasikan satu program ke program lain,” tambah Mugi. Pemindai tiga dimensi ini lebih lanjut dapat dimanfaatkan secara ekonomis sebagai alat bantu pemodelan suatu produk supaya proses penciptaan produk kreatif dapat berjalan dengan cepat. Salah satunya di bidang industri kreatif di Indonesia. Misalnya untuk membuat sepatu, seorang desainer perlu memodelkan sepatu rancangannya. “Proses pemodelan ini tentu membutuhkan desain model yang tervisualisasi di komputer. Desainer tersebut membutuhkan pola dasar sepatu dari sepatu yang sudah ada. Sepatu yang menjadi pola dipindai pada pemindai tiga dimensi sehingga model tersebut terduplikasi secara digital di komputer. Kemudian proses kreatif dapat berjalan dengan memodifikasi model sepatu digital bahkan membuat inova