Bluebird - Mutiarabiru Mutiarabiru Magazine - Agustus 2018 | Page 33

Going Places Batam Padang Sujianto Lucky Matindas Adek Suzaimi Putra STAY STAY STAY VISIT EAT SHOP Baru saja dibuka pada akhir 2017, Aston Batam Hotel & Residence segera menjadi favorit pelancong dan pebisnis lantaran lokasi yang strategis: dekat bandar udara, pelabuhan, dan pusat perbelanjaan. Penggemar kopi pun wajib mampir ke Coffee House-nya yang menyuguhkan 25 jenis kopi Nusantara. Manado Kawasan perbukitan di Batam memiliki daya tarik tersendiri, yang tidak kalah bila dibandingkan dengan kawasan perairan maupun perdagangan. Salah satunya, Bukit Senyum di Tanjung Uncang. Bersantai di sini pada malam hari sambil menikmati panorama negeri jiran, Singapura dan Malaysia. Manado menawarkan banyak destinasi wisata. Bagi mereka yang ingin menyelam di Bunaken, bisa menginap di NDC Resort & Spa. Sementara bagi mereka yang tertarik menikmati panorama dan udara segar khas Puncak, dapat menginap di Mountain View Resort & Spa di Tomohon. Ruas Jalan Wakeke di Manado sudah dikenal sebagai sentra wisata kuliner, sejak 1980-an. Setiap pagi, para pengunjung memburu menu khas lokal tinutuan (bubur Manado) untuk sarapan. Destinasi lain yang tak kalah populer, yaitu restoran Pemandangan Danau Tondano dan Tuna House. VISIT Hutan Lindung Tangkoko di Taman Nasional Batuputih menjadi salah satu destinasi wisata alam favorit, sekalipun jaraknya cukup jauh dari Kota Manado, sekitar 60 kilometer. Di sini, para pengunjung bisa menjumpai satwa unik dan langka: tarsius, monyet yaki dan burung maleo. Berlokasi tepat di tengah kota, Grand Inna Padang Hotel and Convention Center tak sekadar menawarkan fasilitas lengkap, melainkan juga destinasi wisata di sekitarnya. Para tamu bisa berjalan kaki menuju Monumen Gempa, Pantai Padang, Jembatan Siti Nurbaya, juga Museum Adityawarman. Jika ingin berburu cendera mata tradisional buatan tangan khas Minangkabau, toko Nelvi Pandai Sikek- Silungkang di Jalan Ratulangi- lah tempatnya. Kerajinan tangan dari tenun songket Pandai Sikek dan songket Silungkang, sulaman, bordiran, kerancang, serta bermacam rajutan khas dijual di sini. VISIT Panorama Pantai Muaro Lasak belakangan ini makin rancak dengan adanya taman asri dan Monumen Merpati Perdamaian. Selain wisata pantai, pengunjung juga bisa menikmati wisata kuliner di deretan gerai makanan khas lokal, dari sate padang, lengkitang dan tentu saja, seafood. Monumen Merpati Perdamaian Pantai Muaro Lasak terus bersolek. Setelah membangun Taman Muaro Lasak di Jalan Samudera, Pantai Purus, pada 2013, berikutnya Pemerintah Kota Padang bersama Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) II Teluk Bayur mendirikan Monumen Merpati Perdamaian. Monumen setinggi delapan meter yang menyerupai kreasi origami tersebut diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, pada pertengahan April 2016. Monumen ini dibangun untuk menyambut kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) yang dihadiri Angkatan Laut dari 36 negara. Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi berharap, perdamaian tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi di seluruh negara. Tak dimungkiri, perdamaian memang rentan, sebagaimana kreasi origami yang mudah dihancurkan oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab. Mutiara Biru 31