The Sparks Magazine 1st Edition, 2014 | Page 3

EDITORIAL - SALAM DARI REDAKSI Percikan Api Pembawa Harapan Heboh video mesum siswa sekolah di Jakarta. Siswa Sekolah Menengah mengeroyok gurunya. Tawuran antar pelajar sampai tega membunuh sesama siswa. Kebut-kebutan siswa sekolah di jalan raya memakan korban jiwa. Siswa sekolah merampok di bus kota. Siswa sekolah memalak adik-adik kelasnya. Dan sederetan kasus kenakalan remaja yang masih sekolah, menambah buramnya wajah pendidikan kita. Fenomena ini mengajak kita untuk bertanya, mengapa? Remaja ada dalam tahap perkembangan “modern”, artinya mereka mengalami adanya perubahan hormonal yang mengakibatkan bukan hanya terjadi perubahan fisik, tetapi juga perubahan emosionalnya. Tutur kata dan perilakunya juga berubah, dan semua yang terjadi dialaminya sebagai sesuatu yang baru dan tidak pernah dirasakan sebelumnya. Kenyataan demikian membuat mereka bertanya-tanya tentang dirinya. Mereka sedang mencari identitas dirinya. Dalam tahap ini ada yang meraba-raba sendiri apa yang harus dilakukan, dan seringkali tanpa kesadaran moral yang cukup mereka melakukan tindakan-tindakan yang menyimpang. Pencarian identitas membutuhkan ruang untuk mengeksplore dirinya secara bebas, namun bukannya tanpa kontrol. Kontrol ini bukan berupa pemaksaan doktrinal, melainkan berupa pengenalan nilai-nilai iman dan susila, sehingga anak bisa menentukan dirinya sendiri secara tepat dan dewasa sebagai pribadi yang utuh. Atas dasar pemikiran inilah majalah sekolah hadir kembali setelah sekian lama vakum. Majalah Sekolah Saint Peter hadir kembali dengan nama baru: The Sparks. Sesuai namanya semoga majalah sekolah ini, yang didisain oleh siswa sendiri dengan pendampingan para guru, bisa menjadi sebuah percikan api pembawa harapan yang cerah bagi generasi muda kita. Majalah ini juga mau mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan universal dengan selera orang muda, agar kita bisa semakin maju dan berkembang dalam hidup ini. Ada semboyan yang amat indah “Gloria Dei Homo Vivens,” kemuliaan Tuhan terpancar melalui manusia yang hidup. Semoga terbit-kembalinya majalah ini merupakan tanda nyata bahwa hidup kita mau terus maju dan berkembang ditengah-tengah tantangan zaman yang semakin sulit ini. Harapan muncul ketika di tengah-tengah hectic-nya tugas-tugas sekolah, kita mampu menyisihkan waktu, pemikiran dan tenaga demi terbitnya majalah ini. Kita layak bersyukur karena adanya dukungan dari semua pihak, teristimewa dari yayasan pendidikan Saint Peter dan para pimpinan serta guruguru, sehingga tim redaksi bisa bekerja dengan senang hati. Semoga kenyataan ini akan memotivasi siapapun sehingga ke depannya majalah sekolah bisa terbit secara rutin. Akhirnya tim redaksi The Sparks, mengucapkan SELAMAT NATAL 2013 dan selamat memasuki TAHUN BARU 2014. *** Redaksi 3