Musthofa Bakrie. Dalam kesempatan
itu, diresmikan pula pengurus ormas
sayap Partai Golkar seperti SOKSI,
Kosgoro 1957, dan AMPG, perwakilan
negeri jiran tersebut.
Menyerap Aspirasi TKI Di
Malaysia
Selain acara kepartaian, saat
keluar negeri, ARB dan fungsionaris
Partai Golkar selalu menyempatkan
untuk berdialog terkait permasalahan
yang dihadapi para TKI dan WNI
lainnya. Melalui acara ini terungkap
banyak maslah-masalah yang terjadi
saat pemilu dan belum mendapatkan
solusi. Antara lain, terkait susahnya
para TKI memberikan suara karena
alasan pekerjaan dan lokasi TPS.
Sebagaimana yang diceritakan oleh
seorang TKI asal Nusa Tenggara Timur
bernama Maria, yang menyampaikan
bahwa banyak rekannya mengaku
selalu kesulitan menggunakan hak
pilihnya setiap pemilu. Dia sudah
13 tahun tinggal di Malaysia dan
tidak pernah ikut pemilu karena tidak
mendapat izin dari majikan.
Selain Maria, banyak juga yang
mengungkapkan hal yang sama.
32
Beberapa TKI yang kerja di perkebunan
mengaku susah menjangkau TPS
yang letaknya di kota. Ditambah lagi
biasanya pemilu diadakan di hari
kerja, di mana para TKI tidak bisa
meninggalkan pekerjaan untuk ke
TPS. Suara mereka ini mewakili jutaan
rekan mereka yang senasib. Ini bisa
dilihat dari partisipasi setiap pemilu
di Malaysia. Hanya ratusan ribu WNI
yang menggunakan hak mereka,
sementara ada jutaan yang memiliki
hak suara.
Menanggapi hal itu, ARB dan Partai
Golkar berjanji akan membicarakan
hal tersebut dengan KPU melalui
anggota Fraksi Partai Golkar di DPR.
ARB juga berencana membicarakan
dengan pemerintah Malaysia agar
para TKI diberi izin dan kesempatan
menggunakan hak pilih mereka. Selain
itu, ARB juga meminta pengurus Partai
Golkar di Malaysia-Brunei mencari
solusi atas masalah tersebut. Misalnya
melobi pemimpin perusahaan atau
majikan tempat TKI bekerja agar
member izin ke TPS, memfasilitasi
yang lokasinya jauh, dan sebagainya.
Mendoakan TKI Di Arab
Saudi
Menutup akhir 2013, ARB dan
keluarga besarnya menghabiskan
waktu bersama dengan menjalankan
umrah di Tanah Suci. Meski hanya
didampingi Anindra Ardiansyah
Bakrie atau Ardie dan menantunya Nia
Ramadhani serta cucunya Mikhayla
Zalindra Bakrie, suasana harmonis
tampak menyertai mereka. Apalagi
momen umrah bertepatan dengan
peringatan 40 tahun pernikahan ARB
dengan Ibu Tatty Murnitriati.
Di tengah-tengah aktivitas
menjalankan
umrah,
ARB
memanfaatkan waktu dengan
bersilahturahmi dan bercengkerama
dengan sesama jamaah dari
Indonesia. Menyapa, menyalami,
saling bertanya kabar. Sambil tak lupa
mendoakan satu sama lain agar selalu
mendapat keberkahan dan lindungan
dari Allah SWT. Arab Saudi masih
menjadi salah satu tujuan favorit para
TKI. Selain bekerja, para TKI muslim
berkesempatan untuk menjalankan
ibadah haji di Mekkah ketika musim
haji tiba.
Melalui akun twitternya @
aburizalbakrie, ARB mengungkapkan
satu waktu saat umrah, ia juga bertemu
dengan para pekerja Indonesia yang
bekerja di Baitullah. “Kepada pekerja
Indonesia di Baitullah saya berpesan
untuk bekerja dengan baik dan
menjaga nama bangsa. Saya doakan
mereka agar selalu sukses. Para
pekerja Indonesia di Baitullah juga
mendoakan saya agar sukses di pilpres
2014 untuk membawa kesejahteraan
bagi bangsa Indonesia,” cuit ARB.