SeminariGospel 02 | Page 40

JOURNEYTOPERFECTION Lucifer memberontak, lalu dibuang ke bumi, tempat manusia yang akan menjadi penentu pembinasaan baginya. Kehadiran Lucifer di bumi ini tidak otomatis membuat bumi ini tercemar. Tercemar atau tidaknya bumi ini bergantung pada Adam sebagai pemilik bumi. Apakah dia bisa ditaklukkan oleh Lucifer atau tidak. Dari tahta Allah, Lucifer telah dibuang, Kalau Adam berhasil menggenapi rencana Allah, hidup sesuai dengan tatanan yang telah di buat Allah, maka Lucifer tidak memiliki tempat. Satusatunya tempat bagi Lucifer adalah pembinasaan. Namun, dalam perjalanan, apakah Adam menggenapi rencana Allah? Apa yang terjadi? Kejadian 2:9. Lalu TUHAN Allah menumbuhkan berbagai-bagai pohon dari bumi, yang menarik dan yang baik untuk dimakan buahnya; dan pohon kehidupan di tengah-tengah taman itu, serta pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Kejadian 2:16-17. Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati. Di dalam Jiwa ada keinginan. Jiwa Adam terbentuk dari apa yang ada disekitarnya. Selama Adam selalu dekat dengan Allah, maka jiwa Adam terbentuk menjadi jiwa yang taat, mengikuti tatanan yang telah Allah buat. Namun, dalam perkembangan pembentukan jiwanya, Adam harus bersentuhan atau akan berinteraksi dengan mahluk yang telah terbuang itu, yakni Lucifer, karena dia telah dibuang ke bumi. Karena Adam memiliki SeminariGOSPEL.com fisik, memiliki tubuh jasmani, maka Allah memberikan pohon-pohon yang menghasilkan buah fisik untuk dimakan oleh Adam. Sebagai pembentukan jiwanya, apakah Adam tetap bisa hidup sesuai tatanan Allah atau tidak, maka ada perintah untuk ditaati, yakni: jangan memakan buah pengetahuan yang baik dan jahat. Jenis buah pohon yang pertama adalah jenis buah-buahan fisik yang bisa dimakan. Contoh hari ini seperti: Apel, Pir, Pepaya dan lain sebagainya. Namun, Pohon pengetahuan yang baik dan jahat, yang dilarang untuk di makan, adalah figurative, bukan buah fisik yang sesungguhnya. Karena, dari namanya saja telah menunjuk kepada sebuah pengertian yang akan membentuk jiwa Adam. Jika demikian, apakah arti pohon pengetahuan yang baik dan jahat tersebut? Satu-satunya cara agar dapat memahaminya dengan benar dan tepat adalah, harus mengacu kepada kejatuhan Lucifer. Yang membuat Lucifer terbuang dari Tahta Allah adalah, dia ingin hidup di luar tatanan yang telah Allah buat. Lucifer ingin menjadi seperti Allah, memiliki Kerajaan sendiri untuk dipimpin, serta berkuasa di kerajaan itu tanpa ada yang membatasi. Lucifer ingin menjadi obyek untuk dilayani. Allah telah berfirman kepada Adam, bahwa kalau Adam “memakan” buah pengetahuan yang baik dan jahat tersebut, Adam pasti mati. Sebaliknya, Lucifer berkata kepada Adam, kalau memakan buah itu, ia tidak akan mati, tetapi akan menjadi seperti Allah. Kejatuhan Luciferlah yang menjadi kejatuhan Adam. Ternyata, Adam memiliki keinginan untuk hidup di luar tatanan yang telah Allah buat, sama seperti keinginan Lucifer. SG | JULI 2016 | 39