senantiasa mendukung serta
mendoakan kami berdua. Dan
akhirnya kami terpilih sebagai
Kabum & Wakabum periode
2015 – 2016 dengan membawa
visi “BUMI SATU ”. Visi yang mendefinisakan tentang satu harapan yang sama, satu rasa, serta
satu kelurga yang utuh.
Perjalanan kami mulai dengan ketulusan serta komitmen
tinggi, Suka maupun duka sudah
menjadi hal biasa. Tetapi semua
itu bukan menjadi hambatan
untuk melangkah demi kemajuan HMTG “BUMi”. Tak pernah
terlintas dibenak ini sedikit-pun
berharap mendapatkan sesuatu
dari apa yang telah saya kerjakan, melainkan membuat semua
orang tahu bahwa HMTG “BUMI”
merupakan organisasi yang keberadaannya harus diakui dan
dibanggakan.
“... cobalah untuk
sedikit mencicipinya ..., ... Kenali
BUMI lebih dalam,
maka setelah itu
kalian akan merasakan cinta kepadanya”.
BUMI mengajari saya akan pengendalian ego pribadi. Membuat
ego pribadi menjadi ego bersama,
Keikhlasan dalam mengerjakan
sesuatu serta mengajarkan untuk
menjadi pribadi yang dapat didengar dan dipercaya oleh orang
banyak orang, terutama kepada
anggota. Perjalanan satu tahun
rasanya sangatlah singkat, tetapi
semua itu tidak menghentikan dedikasi saya terhadap BUMI, karena jabatan hanya salah satu jalan
untuk memberikan apa yang terbaik bagi BUMI. Dan status saya
sebagai JABIGER akan selalu saya
sandang untuk berdedikasi kepadanya.
Saya sunguh berharap, bahwa
semua anggota berpikir sama,
bahwa BUMI bukanlah organisasi
yang merugikan melainkan mendatangkan manfaat bagi anggotanya. Akan tetapi ketika kalian
belum mengenal BUMI itu seperti
apa, sebaiknya cobalah untuk sedikit mencicipinya. Ingatkah pepatah yang mungkin sudah usang
namun selalu berarti begitu dalam
yang berbunyi ”Tak kenal maka tak
sayang” bisa jadi selama ini kalian
mendapati informasi yang kurang
tepat. Cobalah kenali BUMI lebih dalam, maka setelah itu kalian
akan merasakan cinta kepadanya.
Dengan rasa itu kalian akan temukan kebahagiaan meskipun berbagai alang rintang datang menghadang.
SALAM BUMI !!!
43