RESENSI BUKU
PT PJB
12
By: Rhenald Kasali
Terdapat 2 (dua) jenis perubahan yaitu :
1. Perubahan Operasional yaitu perubahan kecil yang bersifat parsial dan umumnya tidak menimbulkan dampak yang luar biasa bagi divisi atau uni usaha lainnya dalam perusahaan, misalnya : perubahan kemasan produk, cara promosi, dll
2. Perubahan Strategis (strategis change) yang berdampak luas dan memerlukan koordinasi dan dukungan unit terkait bahkan seluruh komponen perusahaan. Jenis perubahan strategis, adalah sbb:
a. Perubahan budaya dan nilai dasar perusahaan
b. Perubahan arah/ focus bisnis.
c. Perubahan cara kerja baru untuk meningkatkan efisiensi, revenue, dll
Salah satu hal yang penting dalam manajemen perubahan adal menyederhanakan hal yang komplek supaya menjadi jelas dengan membuang hal yang kurang penting, sehingga dibutuhkan pemimpin yang berpikir simple dan memiliki kecepatan dalam bergerak dan pengambilan keputusan.
Manajemen perubahan harus menyentuh transformasi nilai, tanpa hal itu manusisa dalam suatu institusi akan tetap melakukan hal yang sama dengan cara sama seperti masalalu. Transformasi nilai dapat dilakukan dengan memanfaatkan dan memperkuat budaya perusahaan. Dengan membentuk budaya yang cocok, Perusahaan akan dapat lebih mudah bersaing dan meraih keberhasilan Budaya korporat adalah sesuatu yang secara sengaja direkayasa oleh para pemimpin. Tujuan keberadaan budaya suatu organisasi adalah melengkapi para anggota dengan rasa (identitas) organisasi dan menimbulkan komitmen terhadap nilai – nilai yang dianut organisasi.
Dalam melakukan perubahan pemimpin harus memperhatikan mitos-mitos yang ada sehingga dapat bertindak bijak.
Beberapa karakteristik change menurut Rhenald Kasali :
1. Misterius karena tidak mudah dipegang.
2. Memerlukan change makers
3. Tak semua orang bisa diajak melihat perubahan.
4. Perubahan terjadi setiap saat, karena itu perubahan harus dciptakan setiap saat.
5. Memiliki sisi keras dan lembut. Sisi keras meliputi uang dan teknologi, sisi lembut menyangkut manudis dan organisasi.
6. Perubahan membutuhkan waktu, biaya dan kekuatan
7. Membutuhkan upaya khusus untuk menyentuh nilai dasar organisasi (Budaya Korporat).
8. Perubahan banyak diwarnai mitos-mitos.
9. Perubahan menimbulkan ekspektasi.
10.Perubahan selalu menakutkan dan menimbulkan kepanikan.
Perubahan tak selalu membawa pengaruh yang baik bagi kehidupan, adakalanya perubahan juga gagal membawa pembaruan, berikut beberapa faktor penyebabnya :
1. Kepemimpinan tak cukup kuat, tanpa kekuatan kepemimpinan, perubahan tak cukup brenergi untuk terjadi sesuai yang diharapkan.
2. Salah melihat Reformasi, tanpa diikuti mengubah kebiasaan manusia, reorganisasi tak akan membawa perubahan apa-apa.
3. Sabotase di tengah jalan.
4. Komunikasi yang tidak begitu bagus, komunikasi yang buruk akan menyebabkan pemimpin tidak akan pernah menang melawan persepsi.
5. Masyarakat tidak cukup mendukung.
6. Proses “Buy-In” tidak berjalan, perubahan harus menjadi agenda seluruh komponen organisasi.
Menurut hasil penelitian saat terbaik untuk melakukan perubahan bukanlah disaat krisis, melainkan saat kejayaan, karena pada masa itulah perusahaan memiliki kepercayaan diri yang besar, uang (cash inflow) yang cukup, dan SDM yang tangguh.
Untuk menciptakan perubahan dibutuhkan ”Great Team” dan “Great Player”, sehingga para eksekutif perusahaan agar mengikuti “Paradox of Change”. Konsep ini menganjurkan agar para eksekutif perusahaan tidak menunggu dikala perusahaan sedang “sakit” dalam melakukan perubahan.
Terdapat 2 kondisi perubahan yaitu Mengubah (mampu berubah tanpa ada intervensi) dan Diubah (perubahan dilakukan setelah adanya intervensi). Syarat untuk berubah sendiri adalah proses belajardan semua manusianya adalah pembelajar. Dimana manusia-manusia ini bukanlan employee melainkan intrapreneur yaitu orang-orang kreatif yang selalu mencipta, mencari cara baru dalam membuat dan memasarkan produk. Inti dari learning organization adalah informasi yang accessible dan selalu diperkaya melaui proses interaktif yang sehat.
Tak peduli berapa jauh Jalan Salah yang anda jalani, Putar Arah Sekarang juga (Rhenald Kasali)
CHANGE