Pemmzchannel e-Magazine 38 #Agustus 2016 | Page 15

TIPS&TRICKS 4. Perbaiki Peramban Infeksi Malware akan merusak sistem manajemen file di Windows dan pada gilirannya juga bakal memodifikasi homepage peramban (browser) supaya malware yang sama bisa menginfeksi ulang komputer/laptop Anda. Karena itu periksa kembali peramban Anda setelah menyingkirkan malware. tombol Power, namun jangan lakukan apapun. Selanjutnya tahan tombol Shift dan tekan Reboot. Kemudian akan ada sejumlah menu yang bakal tampil di layar. Pilihlah Troubleshooting, kemudian Advanced Options, dan terakhir Startup Settings. Di jendela selanjutnya klik tombol Restart dan tunggu sampai layar berikutnya muncul. Kemudian pilih nomor 4, Safe Mode, di layar berikutnya. Bila komputer berjalan normal di safe mode, maka sudah pasti bahwa ada malware di dalamnya. 2. Hapus Temporary Files Sebelum menjalankan anti-virus di dalam Safe Mode, anda wajib menghapus temporary files, supaya bisa mempercepat proses pemindaian virus, menghapus beberapa malware yang menyaru sebagai temporary files, serta menyediakan lebih banyak ruang penyimpanan. Bila Anda adalah pengguna Windows 10, ketik “Disk Cleanup” di kolom Search dan kemudian pilih aplikasi yang bernama sama, yang muncul di layar. dai Malware Menjalankan anti-virus saja tidaklah cukup, karenanya Anda membutuhkan pemindai Malware khusus. Pilih sejumlah software khusus untuk pekerjaan itu, misalnya Malwarebytes, atau SuperAntiSpyware. Kami memilih menggunakan Malwarebytes untuk pekerjaan ini. Unduh software tersebut, install di komputer/laptop Anda, jalankan updater program, dan mulai proses pemindaian dengan membuka program tersebut. Kemudian tekan tombol Start Scan dan tetaplah pilih setting dasar program (“Threat Scan”). Untuk pengguna Edge, Firefox, atau Chrome, cukup masuk ke jendela settings di peramban Anda, dan periksalah settingan laman homepagenya. Lakukan hal ini sebelum mulai merambahi dunia internet. 5. Selamatkan file yang korup Jurus ampuh mennyingkirkan malware yang terakhir adalah: bila malware terlanjur merusak semua hal di Windows yang Anda pakai, termasuk system file Windows yang paling penting, maka satu-satunya jalan yang bisa dilakukan adalah menginstall ulang OS. Pastikan Anda memback-up semua file penting sebelum melakukannya. Setelah selesai memasang Windows baru, pastikan bahwa Anda memasang anti-virus serta anti-spyware/malware supaya Anda tidak mengalami masalah yang sama. 3. Siapkan software PeminPemmzChannel e-Magz | 15