OnePlus 3 Diluncurkan – Flagship Killer
Tetap Terjangkau
File Manager – Hadir
di Chrome OS versi
Pengembang Terbaru
OnePlus pada malam hari kemarin
mengadakan konferensi pers spesial untuk meluncurkan OnePlus 3.
Dan seperti lini smartphone dari
OnePlus sebelumnya, flagship generasi ketiga tersebut menjanjikan
berbagai teknologi canggih dengan
spesifikasi terkini dengan harga
yang terjangkau. Mari kita simak
peluncuran dan spesifikasi nya.
OnePlus 3 mengusung layar berukukan 5.5 Inci berteknologi Optic
AMOLED yang memiliki resolusi 1080p.
Meluncur kebagian internal, OnePlus 3
dipersenjatai dengan Processor Qualcomm Snapdragon 820. Processor tertinggi untuk smartphone saat ini disandingkan dengan RAM Sebesar 6GB, Untuk
penyimpanan terdapat flash memory
sebesar 64GB yang sayang nya tidak bisa
ditambahkan.
Pada bagian belakang OnePlus 3 terdapat kamera yang memiliki sensor Sony
IMX298 sebesar 16MP dengan Optical
Image Stabilization dengan Auto Fokus.
RF
Google Memberikan Informasi Update
Terakhir Nexus
Selama dua tahun sejak peluncuran, perangkat tersebut
akan menerima update resmi
secara berkala langsung dari
google. (Kecuali satu kasus
dimana Moto X keluaran operator Verizon mendapatkan
KitKat terlebih dahulu dari
Nexus 4).
Google telah menyediakan halaman
informasi yang ingin kamu ketahui
tentang update nexus. Namun kini
Google menambahkan halaman
tersebut dengan informasi official
tentang update terakhir nexus serta
kapan perangkat Nexus tidak akan
menerima update lanjutan dari Google.
Entah update full version
seperti Lolipop 5.1.1 ke Marshmallow
6.0 ataupun hanya perbaikan kecil
seperti Marshmallow 6.0 ke 6.0.1.
Google akan berhenti mengupdate
perangkat Nexus tersebut menurut
tabel diatas. Anehnya, Nexus 6 tidak
ada di tabel tersebut. Mungkin takdir
dari Nexus 6 belum ditentukan oleh
google.
Biasanya suatu perangkat Nexus
akan memiliki support sepanjang
dua tahun setelah peluncuran nya.
Sobat semua bisa melihat semua
perangkat dan tanggal nya pada
halaman google. GC
Nampaknya Google sedang bekerja keras untuk membuat Chome
OS makin familiar dengan banyak
kalangan pengguna, bahkan untuk
orang tua. Terbukti dengan penjualan
Chromebook di Amerika yang melewati MacBook di Q1 2016. Google
juga terus menambahkan fitur baru
serta lebih serius meningkatkan performa produk-produk Chromebook.
Mungkin memang sudah waktunya,
pemmzchannel ulas juga perkembangan Chrome OS dengan lebih
serius.
Seperti baru-baru ini, Google telah
menambahkan manajer penyimpanan, tepat seperti yang banyak
diharapkan pada versi pengembang
terbaru Chrome OS. Memungkinkan
system memberikan preview berapa banyak total kapasitas, berapa
banyak free storage, dan lain-lain.
Fitur sederhana yang dulunya hanya
dimungkinkan dengan menginstal
aplikasi pihak ketiga.
Hadirnya manajer penyimpanan terintegrasi, tentu tak akan menjadikan
Chrome OS fantastis dalam semalam. Tetapi minimal, google juga secara pararel terus mengembangkan
banyak aplikasi Android, baik internal
maupun developer external. Tak
hanya dari sisi sistem software dan
aplikasi, kerja sama dengan banyak
produsen hardware besar-pun makin
ditingkatkan oleh Google. RF
PemmzChannel e-Magz |
9