Pemmzchannel e-Magazine #27 (September 2015) | Page 14

Mematikan Windows Defender Permanen di Windows 10 S eperti pendahulunya – Windows 8.1, Windows versi terbaru – Windows 10 juga hadir dengan aplikasi Windows Defender. Meskipun Windows Defender tidak memiliki fitur sebanyak aplikasi antivirus pihak ketiga (cth: Avast Free untuk Windows 10), namun sudah dapat dikatakan mencukupi untuk pengguna rumahan. Fahmi Ichsan Begitulah adanya, karena itu banyak pengguna Windows yang menginginkan perlindungan yang lebih baik, contohnya dengan memasang antivirus dari pihak ketiga. Namun dengan menginstall dua atau lebih antivirus pada komputer yang sama, sangat tidak direkomendasikan. Oleh karena itu ada baiknya jika kamu menonaktifkan Windows Defender terlebih dahulu sebelum menginstall software antivirus dari pihak ketiga. Kebanyakan antivirus memang akan secara otomatis mematikan Windows Defender ketika proses pemasangan, namun masih ada beberapa diantaranya yang meminta pengguna untuk mematikan Windows Defender secara manual. Windows Defender pada Windows 10 Pada versi Windows sebelumnya, untuk mematikan Windows Defender dapat dilakukan dengan mudah karena memang sudah ada pilihan di pengaturan Windows Defender untuk menonaktifkannya. Namun pada Windows 10, Microsoft memindahkan pengaturan Windows Defender ke aplikasi Setting, sehingga Windows Defender tidak dapat dimatikan sepenuhnya. Windows Defender pada Windows 10 14 | PemmzChannel e-Magz Disable Windows Defender Permanen di Windows 10 Windows Defender memang memiliki pengaturan untuk mematikan real-time protection, namun tidak memiliki pengaturan untuk mematikannya secara penuh. Ketika Windows 10 mendeteksi bahwa real-time protection dimatikakn, maka fitur real-time protection akan diaktifkan kembali secara otomatis. Untuk mematikan Windows Defender secara permanen di Windows 10, kita perlu secara manual mematikan service Windows Defender dan disable juga saat startup. Karena ke- Aplikasi NoDefender