Oil & Gas Indonesia (OGI) edisi 12 | Page 64

EBT Kembangkan Geothermal & Biofuel Wujudkan Ketahanan Energi istimewa Kendati usianya baru seumur jagung, namun ekspansi bisnisnya, terutama pengembangan di bidang energi, nyaris menjangkau seluruh pelosok negeri. Semua itu didorong oleh semangat untuk menjadi katalisator bagi anak bangsa untuk berkarya mewujudkan keamanan dan ketahanan energi nasional. Apa saja dan bagaimana sepak terjang perusahaan yang didirikan pada Juli 2012 ini? Oleh: Sofyan Badrie V isi Ametis Energi Nusantara adalah menjadi katalisator agar putra-putri bangsa Indonesia mampu berkarya dan melakukan aktivitas riil dalam rangka membantu pemerintah dan rakyat Indonesia mandiri di bidang energi. Untuk mewujudkan kemandirian energi dibutuhkan kontribusi semua pihak. “Visi besarnya memberikan solusi kepada bangsa secara realistis,”kata Ismail Zulkarnain, President Director PT Ametis Energi Nusantara, kepada Sofyan dan Edi Triyono Majalah O&G Indonesia, Senin (26/8) di Jakarta. 64 & OG I N D O N E S I A Edisi 12 Tahun I / 2013 Sebagai wujud untuk mengimplementasikan visi tersebut, Ametis Energi Nusantara mengembangkan geothermal. “Kita memiliki basis subservices dan engineering. Geothermal memiliki kesamaan seperti oil & gas hanya beberapa hal teknisnya yang unik,”ungkap Ismail, sapaan akrab Ismail Zulkarnain. Daerah yang menjadi fokus dan basis geothermal Ametis Energi Nusantara terletak di Galunggung, Jawa Barat, Kabupaten Merangin, Jambi dan Lampung. Namun pihaknya tidak membatasi pada tiga wilayah. Namun hanya menyesuaikan dengan kemampuan, ketersediaan, dan kedekatan perusahaan kepada masyarakat lokal. Berapa kapasitas/potensi geothermalnya? Di Jawa Barat sekitar 200250 Megawatt. Di Jambi potensi sekitar 200 Megawatt. Dan di Lampung 150200 Megawatt. Target total potensinya sekitar 600 Megawatt. Namun dalam pengembangannya, kata Ismail sesuai dengan strategi bisnis dan kemampuan perusahaan di Jawa Barat maksimum sekitar 100 Megawatt, di Jambi sekitar