MINA BAHARI Edisi II - 2017 | Page 39

PRIORITAS 37 Humas DJPT KKP si, dan mempunyai daya saing global yang menunjang pemba- ngunan perikanan di WPPN-RI. “Selain pembangunan pela- buhan prioritas di daerah, saya ingin Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Nizam Zach- man menjadi pelabuhan peri- kanan yang modern, terintegrasi mulai dari hulu sampai dengan hilir dan mengacu kepada stan- dar internasional, melalui pem- bangunan National Fisheries Center (NFC) di Muara Baru. Kedepannya kita akan bangga kalau kita bisa punya pelabu- han yang bagus dan berstandar internasional tidak kalah den- gan pelabuhan di negara maju,” terang Sjarief. sungai (Kampar, Musi, Barito, Kapuas, Mahakam). Menurut Sjarief, DJPT juga tengah fokus dalam menggenjot pembangunan pelabuhan prior- itas di 9 lokasi (PPN Pengam- bengan, PPN Pemangkat, PPN Palabuhan Ratu, PPN Ambon, PPN Ternate, Pelabuhan Peri- kanan Pondok Dadap, Pelabu- han Perikanan Untia, Pelabuhan Perikanan Cikidang, Pelabuhan Perikanan Jayanti) untuk mewu- judkan pelabuhan perikanan yang handal dan berkemam- puan tinggi, menjamin efisien- Di samping itu, DJPT kini ten- gah giat mengusung program Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Higienis di 23 lokasi (16 UPT Pusat dan 7 UPT Daerah) yang memenuhi persyaratan sistem jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan, serta pemban- gunan bengkel kapal perikanan untuk mempermudah dalam memperbaiki kapal nelayan. “Kami akan bangun Kedai Nelayan dan mengembangkan- nya, memfasilitasi pemasaran produk hasil kelautan dan per- ikanan, serta memutus mata rantai ketergantungan nelayan kepada tengkulak dalam mem- peroleh kebutuhan hidup se- hari-hari dan perbekalan me- laut,” jelas Sjarief. Tak hanya itu, Asuransi Ne- layan dan Kampung Nelayan menjadi program yang akan disasar DJPT tahun ini. “Kami juga konsisten dalam mening- katkan kehidupan nelayan melalui Asuransi Nelayan, Kampung Nelayan, dan Kedai Nelayan,” ujarnya. Sebanyak 500.000 calon penerima Asuran- si Nelayan telah terverifikasi dan validasi di 34 provinsi. “Sementara untuk Kampung Nelayan, kami akan memfasili- tasi 5 kawasan/lingkungan kam- pung nelayan yang bersih, sehat dan nyaman serta meningkat- kan kualitas hidup masyarakat, saat ini dalam tahap verifikasi dan validasi serta proses lelang dengan konsultan perencana,” ujar Sjarief. “Program DJPT tahun 2017 diharapkan dapat memajukan nelayan, bukan hanya taraf ke- hidupannya saja tapi juga peng- etahuan dan juga daya saing ne- layan bisa semakin meningkat. Sehingga, iklim ekonomi yang baik dapat terwujud,” pungkas Sjarief. (*AFN/ Diding Sutardi) MINA BAHARI | Agustus 2017