Simposium PPI Eropa - Amerika
12
2) Penataan jumlah dan distribusi PNS
3) Sistem seleksi CPNS dan promosi PNS secara terbuka
4) Profesionalisasi PNS
5) Pengembangan Sistem Elektronik Pemerintah (e-Government)
6) Peningkatan pelayanan publik
7) Peningkatan transparansi dan akuntabilitas aparatur
8) Peningkatan kesejahteraan pegawain negeri
9) Efisiensi belanja pegawai dan revitalisasi pengawasan internal pemerintah.
Setelah itu, para peserta simposium juga menerima Kuliah Umum Kebangsaan dari Staf Ahli Kementrian Pemuda dan Olahraga, Prof. Richardus Eko Indrajit. Professor Eko menyampaikan bahwa "The Golden Triangle" dari negara berkembang untuk menjadi negara maju adalah "Youth Nation and Technology". Mengapa Youth? Karena anak muda lah yang masih enerjik, kreatif, paham IT dan merupakan masa depan bangsa. Mengapa Technology? Karena 1% peningkatan teknologi yang produktif dapat meningkatkan 3% GDP di Indonesia.
Kuliah Umum Kebangsaan selanjutnya menghadirkan Edfian Noerdin yang merupakan Direktur dari penerbit Yudhistira. Beliau menekankan tentang pentingnya melakukan apa yang kita
sukai dan menyukai apa yang kita kerjakan (Do what we love and love what we do).
Beliau juga menyampaikan tentang kunci menjadi seorang pengusaha. Kualitas terpenting yang harus dimiliki adalah mampu melihat peluang yang ada, mampu melihat inspirasi dan etos kerja, dan mampu mengutamakan inovasi dan kreatifitas. 3 hal terpenting yang perlu dimiliki adalah:
1) Visi yang besar
2) Konsistensi
3) Menyenangkan di kehidupan sosial
Pembicara terakhir yang hadir pada Simposium PPI Eropa dan Amerika adalah Asmoro Hadiyanto, Direktur Dompet Dhuafa Indonesia. Beliau memberikan beberapa patah nasihat kepada para peserta simposium.
Beliau menekankan pentingnya tidak hanya memiliki konsep namun untuk melaksanakan aksi nyata dari konsep tersebut. Ide konseptual dari sebuah masalah harus dirubah menjadi sebuah solusi yang nyata - "Conceptual Thinking into Contextual Action ".
Hal tersebut sangat berkaitan dengan pelaksanaan hasil dari sidang komisi, atau yang disebut peserta sebagai Road Map PPI Eropa Amerika. Pelakasanaan juga sangat penting untuk Draft Istanbul yang disusun oleh para peserta sebagai berikut.