Majalah Lion Indonesia Juli - Agustus 2017 Majalah Lion Juli - Agustus 2017 | Page 20

JAMINAN

NARESH AGGARWAL

“ Berulang kali saya mendengar dia mengatakan bahwa untuk setiap masalah pasti ada solusinya. Anda tidak boleh kehilangan harapan. Anda harus terus maju dan menemukan seolusinya.”— VISZMA MITTER, Lion veteran di Batala
“ Dia orang yang visioner. Orang yang memiliki senyum yang amat menawan. Dia adalah orang yang menyatukan orangorang. Dia sangat terampil dalam memimpin. Hatinya untuk pelayanan. Dan senyumnya sungguh memesona.”— HASTINGS ELI CHITI, teman lama Aggarwal dan mantan gubernur distrik di Zambia
“ Dia penuh kasih. Dia mencintai semua orang. Dia membantu semua orang. Dia memotivasi semua orang. Seolah-olah semua orang adalah adiknya.”— JAGDISH GULATI, seorang Lion India
“ Salah satu pelajaran paling berharga yang saya dapat dari ayah saya adalah jika kamu gigih, berkomitmen, bersungguh-sungguh dan sabar, maka kamu akan memperoleh apa pun yang kamu inginkan dalam hidup ini.”— ROHIT AGGARWAL
“ Di sekolah saya ingat betul semua guru yang mendatangi saya dan berkata ' Ayahmu adalah orator yang hebat.' Ini selalu membuat saya sangat bangga. Saya selalu melihat ayah di atas panggung. Setiap kali ayah berbicara, saya merasa suatu hari nanti saya akan seperti ayah.”— SWATI MUNJAL, putri Aggarwal
“ Dia selalu ada untuk keluarga dan teman-temannya. Dia selalu ada untuk membantu.... Dia suka menyanyi. Nyanyiannya memang tidak terlalu merdu! Tapi dia menyanyi dengan sepenuh hati.”— NAVITA AGGARWAL, istri
Jadi ketika Lions di India ingin membantu anak-anak agar sukses di sekolah, dan tentu saja, datang ke sekolah secara reguler, Aggarwal dan para pemimpin Lions lainnya di India sudah tahu bahwa kuncinya adalah apa yang ada atau tidak ada dalam perut para siswa.“ Jadi jika perut kita terisi penuh, otak kita bisa bekerja lebih baik,” tegas Aggarwal sambil tersenyum hangat. Lebih dari 25.000 anak sekolah sekarang mendapat paket makan berkat Lions dan mitranya.
Telah menjadi Lion selama 43 tahun, Aggarwal yang kini berusia 64 tahun mengambil sumpah jabatan sebagai presiden internasional kita yang ke-101 pada 4 Juli lalu di Chicago dalam ajang Konvensi Internasional 100, dan jelas sekali bahwa masa kepresidenannya tidak akan diisi dengan idealisme semu namun pasti akan terpancang dalam perencanaan yang terukur. Pelayanan memang datang dari hati. Tapi ketepatan dalam perhitungan dapat membantu menyalurkan dorongan untuk melayani.“ Jika 1,4 juta anggota kita melakukan pelayanan selama satu jam per minggu, itu akan menghasilkan 73 juta jam pelayanan,” ujar Aggarwal, sehingga Lions yang yakin akan hal ini dapat mewujudkan target kita untuk melayani 200 juta orang per tahun per 2021.
Hidup untuk Melayani
Aggarwal lahir di Batala di utara India, sebuah kota kecil dengan kemiskinan penduduknya yang memilukan. Sebagai Rotarian, ayahnya juga diam-diam mengejar agenda amal pribadi. Dia berhasil meyakinkan para pemilik toko untuk memberi makan mereka yang membutuhkan tapi sangat malu untuk meminta bantuan.“ Saya belajar dari ayah saya bahwa bukan hanya menghasilkan [ penghidupan ] saja yang penting, tapi memberi juga sama pentingnya,” ujarnya.
Ketika masih remaja, Aggarwal menjadi presiden pendiri sebuah Rotaract club, kurang lebih sama seperti Leo club, dan juga terpilih sebagai pemimpin dari sebuah kelompok sekolah terkemuka. Kepribadiannya yang bertanggung jawab, percaya diri dan menghormati orang lain membuat Aggarwal secara alami cocok untuk posisi pemimpin. Batala Lions Club didirikan ketika dia berusia 21 tahun, dan terlepas dari pengalaman masa remajanya dia tetap terpilih menjadi wakil presiden.
18 J U L I- A G U S T U S 2 0 1 7