Majalah Kabari Vol: 93 November - Desember 2014 | Seite 43
SERBA-SERBI
Inilah magnet bagi New Yorkers
untuk berhenti sejenak diambang
pintu, melirik menu dan akhirnya
masuk untuk mencoba beragam
sajian yang belum pernah mereka
dengar
sebelumnya.
Dengan
moto Coffee, Cuisine and Culture
Kopi Kopi mengedepankan rasa
Indonesia asli. “Kopi Blend” espresso
andalannya, merupakan campuran
empat jenis kopi Indonesia yang
sudah diracik secara khusus.
Dengan dasar espresso ini pula para
barista membuat signature drinks Es
Alpukat ($7). Minuman favorit para
pengunjung ini terbuat dari alpukat
setengah matang, satu shot espresso,
sirup vanila, susu kental manis dan
coklat yang sudah dicairkan. Tak
hanya itu, untuk menyambut musim
dingin, beberapa pilihan baru juga
ditawarkan, seperti Bandrek ($4.50)
dan Kopi Susu ($4).
Makanan yang ditawarkan di
Kopi Kopi tidak kalah menarik. Obat
rindu untuk masyarakat Indonesia
dan pengalaman baru yang seru
untuk masyarakat asing. Cobalah
Tongkol Bakar Dabu Dabu ($16.50).
Sebagai nilai lebih, semua bahan
yang dipakai adalah bahan fresh,
termasuk bakso buatan mereka
sendiri. Tidak ada bahan yang instan
dan semua dijamin kehalalannya.
Walaupun kopi adalah pemikat
utama dari kedai ini, Kopi Kopi baru
memulai konsep full restaurant.
“Setiap jam setengah enam
malam, kami mengubah bagian
belakang menjadi dinner set up
yang lebih formal dan lampu juga
diredupkan,” papar Liz. “Tetapi di
depan tetep sebagai coffee shop.”
“New York ini sangat vibrant; kota
ini memiliki komunitas internasional
yang besar dan sangat strategis
untuk bisnis kuliner,” tambahnya.
Salah satu anggota masyarakat
Indonesia yang kerap datang ke
Kopi Kopi adalah seniman Indonesia,
Djaduk Ferianto, yang sedang
menjalani program fellowship di New
York. “Di samping juga ada kerinduan
untuk orang mau datang makan
masakan Indonesia, kuliner juga
sebagai second track diplomacy,”
ujar Djaduk. “Jadi kalau saya
membayangkan selama dua bulan
disini tidak hanya seni pertunjukan
saja, kuliner menjadi salah satu ujung
tombak juga dalam konteks ekonomi
kreatif. Kopi Kopi ini tempatnya
juga ideal, banyak orang akan bisa
merasakan kedai ini sebagai pintu
gerbang menuju Indonesia.”
Hidangan khas Manado ini sangat
orisinil. Pedasnya meledak di mulut
bersamaan dengan gurihnya tongkol
bakar, lezat dinikmati dengan nasi
putih panas. Porsinya cukup besar
untuk dua orang, sangat ekonomis
untuk standar kota New York.
Tidak ketinggalan sajian yang
masuk ke dalam daftar makanan
terenak sedunia versi CNN: Nasi
Goreng ($10) dan Rendang ($16.95).
Bagi pecinta masakan berkuah
yang menyegarkan, Kopi Kopi baru
saja memasukkan Mie Bakso ($12)
dalam menu baru mereka. “Kawasan
Greenwich Village ini unik, banyak Untuk share dan memberi komentar
seniman dan mahasiswa,” papar pada artikel ini, Klik
Liz. “Mereka memiliki selera yang www.KabariNews.com/?72385
spesifik,
seperti
tidak mau ada MSG
dan banyak juga
vegetarian.
Jadi
kami juga punya
menu
alternatif
yang terbuat dari
tahu, seperti sate
atau nasi goreng
tahu.”
Tel: SF (415) 213-7323 - LA (562) 383-2100 - Jkt (021) 4288-6112
Majalah Kabari | 43