Majalah Kabari Vol 100 Juni - Juli 2015 | Page 17

STUDI Beserta Promotor dan peserta Miss Mister Deaf World - Indonesia 2015 Menjadi pembicara Membangun Kampus yang Aksesibel Bagi Mahasiswa Disabilitas Foto: Dok. Rachmita Foto: Dok. Kabari Sosialisasi Miss Mister Deaf World-Indonesia 2015 Untuk menonton video, memberi komentar dan sharing artikel ini, klik KabariNews.com/77614 Rachmita bersama Anak tercinta karyawan tetap di Bagian Workshop Desain Interior Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Sampai saat ini Mita satu-satunya dosen penyandang tunarungu di universitas Mercu Buana. Selama mengajar, Mita mengaku tidak ada masalah dan kesulitan dalam memberikan materi perkuliahan kepada mahasiswa. Ia hanya cukup beradaptasi saja dengan keadaan yang ada, tanpa melihat kekurangan di dalam dirinya. Sebelum mengajar, ia terlebih dulu membuat konsep materi dan menerangkan kepada mahasiswa dengan menggunakan perangkat multimedia. “Memang ada saja yang masih ragu dengan kemampuan mengajar saya. Tetapi buktinya? Sampai saat ini tidak ada mahasiswa yang komplain diajarkan oleh saya,” kata Mita. Kegiatan Mita saat ini juga disibukkan dengan kuliah S3-nya di Universitas Trisakti. Ia mengalami bidang Persepsi Mahasiswa Tunarungu Terhadap Akses Visual di Perguruan Tinggi. “Metode pengajaran di ruang kuliah bagi anak mahasiswa tunarungu banyak yang tidak efektif. Jadi, harus dicari cara agar materi dapat diterima dengan baik oleh mahasiswa dengan kebutuhan khusus. Tujuann 儰