Majalah Digital Kabari Edisi 187 - 2023 | Page 30

30 INSPIRATIF
30 hanya di Jakarta saja , seluruh Indonesia .
Dan kedua untuk fee nya . Untuk fee di Indonesia kita agak sedikit minim mungkin agak sedikit di tambahin tidak membuat mereka kaya tapi setidaknya mencukupi . Kita tak usah mengikuti gaya Amerika atau Eropa yang terlalu mewah , megah tapi setidaknya mereka bisa menaungi keluarganya sendiri dan mereka bangga bisa membawa nama bangsa Indonesia , dan yang ketiga mungkin dari sisi gizi , makanan dan vitamin .
Kalau saya baru pertandingan ke 4 , debut pertama dan kedua di Vietnam , saya baru saja debut di Vietnam jadi berasa di luar negeri danAlhamdulillah menang juga . Salah satu inspirasi juga untuk temen – temen tinju Indonesia supaya bangkit kembali .
Siapa petinju favorit Anda ?
Pertama ya Manny Pacquiao karena memang saya melihat dia kalau dari sosmed dan dari pertandingan – pertandingannya itu selalu membawa keluarganya , dari ayahnya , istri dan anaknya . Dia family man banget . Bener banget pas kita ketemu , saya sangat kagum dengan dia . Manny ini tokoh legenda tokoh dunia tetapi sangat humble bisa menerima saya , waktu di Bali makan barengnya sangat humble sekali .
Bagaimana regenerasi juara tinju tanah air ?
Saya dengan Manny Pacquiao satu visi ingin meningkatkan kualitas tinju Indonesia karena memang banyak atlet – atlet Indonesia yang berprestasi contohnya Chris John , Daud “ Cino ” Yordan , Ellyas Pical , meningkatkan kehidupan daya tariknya para atlet , tidak kaya tapi bisa menghidupkan keluarganya mereka , dan saya berharap sekali pemerintahan , terus perusahaan swasta bisa bergabung bersama kami dan Manny Pacquiao untuk bersatu untuk Tinju Indonesia .
Saya yakin kalau petinju Indonesia akan jauh lebih baik dari sebelumnya , dan saya berharap yuk kita bangkitkan kembali petinju Indonesia dan untuk pemerintah , para pengusaha bersatu ikut berpartisipasi dan support selalu terus mendukung , demi memajukan atlet tinju Indonesia .
Mengenai Tinju di tanah air , perkembangannya seperti apa ?
Yaitu tadi terakhir juara dunia Chris John habis itu hilang dan tenggelam . Mati suri maksudnya udah tak ada yang meningkatkan lagi gairahnya dan sebenarnya juga banyak yang berprestasi tetapi tidak ada wadahnya , sekarang mungkin kita saatnya saya dengan Manny Pacquiao bisa membangkitkan kembali Tinju Indonesia .
Jika ada yang perlu dibenahi dalam tinju professional Indonesia ?
Mungkin dari pertandingan – pertandingan dulu kali ya , kita musti banyakin pertandingan , dirutinkan lagi mungkin ada sebulan sekali atau dua bulan sekali minimal jadi atlet ini bisa berkembang dan semua provinsi bukan
Kabari