Kalibrasi Physics Magazine Edisi 1 | Juni 2013 | Page 52

52 | KALIBRASI | JUNI 2013
he mystery of existence
Teori-M bukan teori dalam pengertian biasa. Teori-M adalah kumpulan aneka teori, yang masing-masing merupakan penjabaran pengamatan yang baik dalam kisaran situasi fisik tertentu saja. Agak mirip dengan peta. Sebagaimana dimafhumi, keseluruhan permukaan bumi mustahil ditunjukkan dengan satu peta saja. Proyeksi Mercator yang biasa digunakan untuk peta dunia membuat beberapa wilayah di utara dan selatan tampak lebih luas, dan tidak mencakup Kutub Utara dan Selatan. Untuk memetakan dengan tepat keseluruhan Bumi, harus digunakan sekumpulan peta, masing-masing menggambarkan daerah tertentu yang terbatas. Peta-peta itu saling tumpang-tindih, dan menunjukkan bentang alam yang sama di tempattempat mereka tumpang tindih. Beraneka teori dalam kumpulan teori-M boleh jadi tampak sangat beda, tapi semuanya bisa dianggap aspek-aspek teori dasar yang sama. Semuanya adalah versi-versi teori dasar yang hanya berlaku dalam kisaran terbesar – contohnya, ketika jumlah besaran tertentu, misalnya energi, kecil.
Seperti peta-peta proyeksi Mercator yang saling tumpang tindih, teori-teori itu memprediksi fenomena yang sama. Tapi sebagaimana tiada peta datar yang bisa menggambarkan dengan baik seluruh permukaan Bumi, tiada satu teori yang mewakili dengan baik pen-

52 | KALIBRASI | JUNI 2013