MAGZ
www.investingbox.co.id
FOREX
NEWS-LIFESTYLE-EVENT
Sejak Agustus 2014, Nikkei terus jatuh hingga 1100 point sampai dengan tanggal 16
Desember 2014. Bearish panjang menunjukkan bahwa performa ekonomi Jepang yang terus
menurun belum mampu untuk bangkit dengan cepat.
Nikkei …, Bernafas Dalam Lumpur
Tjahjo Dewanto, MM
Market Strategist and Analyst PT. Fasting Futures
K
ondisi yang dipicu oleh naiknya pajak
penjualan sejak April membuat perlambatan
tingkat belanja konsumen, kenaikan inflasi dan
akhirnya membuat pertumbuhan ekonomi yang
melambat. Perlambatan ekonomi Jepang juga
berpengaruh terhadap Ekonomi global, yang dimana
saat ini Eropa dan China juga sedang mengalami
kondisi yang serupa, dan diperkirakan Rusia juga akan
menyusul kondisi ini.
INBOX MAGAZINE
Para ekonom Jepang dan dunia masih belum
yakin bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe akan dapat
mengatasi kondisi Ekonomi negaranya dengan cepat.
Penuntasan masalah utang yang besar, reformasi
fiskal, dan restrukturisasi sektor pertanian Akan sulit
dilakukan jika tidak ada yang baru dari Abenomics.
Saham
Nikkei sebagai indeks rata-rata saham Jepang
tentu akan memberikan cermin gambaran akan
kondisi Jepang saat ini. Tingkat belanja konsumen dan
perusahaan besar menurun seiring pemberlakuan
kenaikan pajak penjualan 5-8% dan akan berlanjut
hingga 10%.
Penurunan kurs Yen sebagai dampak
pelonggaran moneter tambahan BOJ pada bulan
Oktober, hanya menguntungkan perusahaanperusahaan besar yang melakukan eksportir, kebijakan
ini kurang berdampak untuk perusahaan-perusahaan
kecil yang bergantung pada penjualan domestik.
Aktifitas manufaktur China yang menunjukkan
kontraksi makin memberikan kekhawatiran akan
berpengaruh terhadap bursa asia. Menurunnya harga
EDISI VI JANUARI 2015
10