Great ISS Mei 2017 | Page 11

PROFIL GOLDEN HEART AWARD Sore itu, seorang wanita berseragam kotak-kotak biru sedang melakukan tugas memeriksa locker di ruang ganti suatu pusat kebugaran di bilangan Jakarta Selatan. Noviyanti, nama wanita itu, terkesiap saat melihat dua buah handphone - yang baginya terbilang mewah - di salah satu locker. “Ah... barang tertinggal lagi,” ucapnya dalam hati. Ini memang bukan kali pertama Novi – begitu ia akrab disapa – menemukan barang milik anggota fitness tertinggal. Novi pernah menemukan barang berharga lain seperti laptop, kalung, dan uang. Meskipun kondisi keuangan pas-pasan, tidak ada sedikitpun terbersit keinginan dalam pikiran Novi untuk memiliki apalagi menjual barang-barang berharga itu. Tanpa berpikir panjang, ia pun menyerahkan dua ponsel itu ke bagian customer service. Dua puluh menit berselang, seorang ibu rumah tangga berpenampilan modis dengan panik menghampiri locker yang baru saja dibersihkan Novi. “Tidak ada!” teriak ibu itu saat membuka locker. Mendengar teriakan itu, Novi pun bergegas menghampiri sang ibu. “Ibu tidak usah khawatir, barang ibu sudah kami serahkan ke bagian customer service,” ujar Novi kepada ibu itu sambil tersenyum ramah kemudia