istimewa
mengungkapkan perekonomian
Indonesia dapat terus tumbuh dengan
level sebesar 6,2% per tahun.
“Laju pertumbuhan Indonesia terus
bertambah cepat dan kami yakin ini
waktu yang tepat untuk menambah
investasi kami di sini. Indonesia
merupakan negara berkembang yang
kuat dan investasi ini akan menjadi
pertanda komitmen jangka panjang
kami di Tanah Air,” ungkap Wakil CEO
Dimitri Panayotopoulos.
Pabrik P&G mencakup area
produksi dan ruangan kantor, dan
dilengkapi dengan teknologi ramah
lingkungan tingkat lanjut dan
teknologi sumber daya efisien paling
canggih dan proses produksi yang
efisien,
berkonsep berkelanjutan
(sustainability).
Bangunan pabrik menerapkan
sistem kontrol pemakian energi
dengan cara memasang sensor
lampu. Lampu di ruangan pabrik
hanya akan menyala jika ada
aktifitas di dalam ruangan. Selian
sensor lampu, penggunaan Air
Conditioner (AC) juga sudah si
atur hanya menyala antara pukul
08.00-16.00 WIB. Untuk menghemat
penggunaan air, atap bangunan
pabrik didesain untuk menampung
air hujan, dan mengalirkan air
tersebut kepenampungan yang sudah
disediakan. Selanjutnya air hujan akan
di gunakan untuk menyiram taman di
sekitar pabrik dan untuk kebutuhan
flushing toilet.
“Standar LEED ini diterapkan
sebagai standar global dan diharapkan
sudah mencakup standar lokal.
Bangunan ini mengunakan sitem
pengontrol penggunaan energy.
Ruangan dilengakpi dengan sesnor,
sihingga lampu akan menyala apabila
ada aktifitas dan akan mati setalah
tidak ada aktifitas. Penggunaan AC
juga sudah ditetapkan dari pukul
08.00-16.00 dan pada standar suhun
25 C. Kemudian desain atap bangunan
didesain agar bisa menampunag
air hujan yang disalurkan ke
penampungan air, air digunakan untuk
menyiram taman dan flushing toilet,
kata James Tuner. “
Lebih dari itu, P&G ingin
menciptakan kultur dan kebiasaan
yang baik kepada karyawan P&G.
Karyawan diberikan pemahaman dan
ditanamkan kebiasaan bijak dalam
EDISI 39 / Tahun Iv / JANUARI 2014
menggunakan energi. Harapannya
kebiasaan tersebut dapat dipraktekan
dalam kehidupan sehari-hari, tidak
hanya terbatas dalam aktifitas
bekerja. Sehingga kebiasaan ini akan
memberikan dampak postif bagi
keluarga dan masyrakat sekitar di
mana karyawan tersebut tinggal.
“Kami menyadari Indonesia sedang
fokus dalam pembangunan untuk
melakukan efesiensi dalam pengunaan
energi di sektor energi. Oleh sebab itu,
pembangunan pabrik P&G ini kami
harapkan dapat menjadi contoh bagi
pembangunan bangunan industri
yang hemat energi di Indonesia, papar
James.”
James juga menjelaskan ke
depan P&G juga akan menggunakan
energi terbarukan, seperti panas
bumi, biomassa, dan hydro. Saat ini,
pengunaan energi terbarukan masih
dalam tahap pengkajian, untuk
memastikan sumber dan ketersediaan
energi yang dibutuhkan. Menurut
James, dari awal pembangunan
pabrik P&G sudah disesuaikan dengan
standar pengunaan energi terbarukan.
Dengan kata lain pebrik tersebut sudah
dedesain untuk menggunakan energi
terbarukan.
“Peresmian hari ini merupakan
bentuk komitmen kami untuk
Indonesia dalam jangka panjang.
Melalui investasi yang strategis
agar dapat berkembang, baik bagi
masa depan bisnis kami bersama
dengan pertumbuhan masa depan
perekonomian Indonesia,” kata James
Turners. G
9