Garuda Indonesia Colours Magazine June 2018 | Page 166
164
History of Garuda Indonesia
THE PHILOSOPHY
BEHIND THE UNIFORM
Cobalt Blue
Cobalt blue exudes reliability,
trustworthiness, authority and calmness.
Warna Biru
Lilac
Lilac conveys elegance, creativity and
inspiration.
Warna Lilac
Filosofi Seragam
Awak Kabin Garuda
Indonesia
Orange
Orange evokes a warm, friendly
and energetic vibe.
Warna Oranye
Tosca
Tosca recalls a sense of sophistication
and tropical freshness.
Warna Hijau Toska
Warna ini memberikan kesan andal,
tepercaya, berwibawa dan menenangkan. Warna ini menampilkan kesan elegan,
inspiratif dan kreatif. Warna ini memberikan kesan hangat,
ramah dan penuh energi. Warna ini memberikan kesan
sophisticated tropis dan menyegarkan.
In 2010 Garuda Indonesia
underwent a Corporate Identity
Brand Refresh Programme. Part
of the brand refresh involved the
introduction of a new cabin crew
uniform. The design concept for
the new uniforms was aligned
with the airline’s new service
concept, the Garuda Indonesia
Experience, which highlights
the richness and diversity
of Indonesian culture, and the
warmth and friendliness of
its people. Through this new
design concept Garuda Indonesia
aims to promote the unique
character of Indonesian culture
internationally with the use of
batik patterns as one of the
primary elements of the female
cabin crew uniform, rendered in
a range of vibrant colours to
differentiate Garuda Indonesia
from other global airlines. The complete female cabin
crew uniform consists of a
kebaya matched with a batik
sarong featuring the ‘Lereng
Garuda Indonesia’ motif.
The ‘Lereng Garuda Indonesia’
motif was inspired by the
‘Parang Gondosuli’ motif and
implements a customised
‘Ceplok Garuda’ motif.
Philosophically the
‘Parang Gondosuli’ motif
symbolises the light and
fragrance of life. Sejalan dengan program
Corporate Identity Brand Refresh,
tahun 2010 Garuda Indonesia
memperkenalkan seragam
baru pramugari. Konsep desain
seragam pramugari diselaraskan
dengan konsep pelayanan
“Garuda Indonesia Experience”
yang mengangkat kekayaan
budaya Indonesia,
keramahtamahan serta
keunikan khas bangsa
Indonesia. Melalui konsep
tersebut, Garuda Indonesia
berupaya menampilkan ciri khas
budaya Indonesia di dunia
internasional yaitu dengan
penggunaan batik sebagai salah
satu elemen seragam pramugari
yang menggunakan warna-warna
identitas Garuda Indonesia
sebagai pembeda di antara
maskapai penerbangan
global lainnya. Seragam pramugari terdiri atas
kebaya polos yang dipadukan
dengan sarung batik bermotif
“Lereng Garuda Indonesia”
berwarna senada. Lereng
Garuda Indonesia sendiri
terinspirasi dari motif batik
“Parang Gondosuli” dengan
tambahan “Ceplok Garuda”.
Adapun motif batik “Parang
Gondosuli” memiliki nilai filosofi
“Sinar Kehidupan yang Harum”.
The female cabin crew uniform
comes in four different colours:
cobalt blue for Flight Service
Manager (FSM), as well as lilac
(introduced in 2013), tosca and
orange for senior and
junior cabin crew.
Hingga saat ini, terdapat
empat varian warna yang
digunakan untuk seragam
tersebut, warna biru untuk
Flight Service Manager (FSM),
warna lilac (diperkenalkan
pada tahun 2013), hijau
toska dan oranye untuk
pramugari pelaksana.