Garuda Indonesia Colours Magazine June 2016 | Page 74

72 Explore | Fashion Outfit: Amanda Hartanto Batik Our fashion shoot this month highlights the handcrafted batik creations of Amanda Hartanto, an art and design graduate from the Bandung Institute of Technology who founded her own eponymous batik fashion label in 2011. With a passion for ethnic and traditional fashions, Hartanto is committed to creating work that promotes her Indonesian heritage. lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain, Jurusan Desain Tekstil ITB, yang mendirikan label kain batik sesuai namanya di tahun 2011. The featured pieces in this edition are known as batik tulis and batik cap – tulis meaning ‘to write’ and cap meaning ‘ to stamp’ – referencing the meticulous handpatterned and hand-stamped techniques used in creating the motifs for these delicate and intricate types of batik. The brown hues of the sogan-style motifs seen in this collection are more oriented to Central Java, while the indigo-coloured batiks lean toward the Batik Pesisir of Pekalongan. Hartanto uses these traditional techniques to render modern interpretations of these classic batik motifs and colourways, resulting in designs that are versatile and practical to wear. Dengan kecintaannya terhadap tren fesyen etnik dan tradisional, Hartanto bertekad untuk melahirkan karya yang dapat mengangkat warisan budaya Indonesia. Halaman fesyen kami bulan ini mengangkat kain batik hasil karya Amanda Hartanto, Rancangan yang kami tampilkan pada edisi ini menggunakan kain batik tulis dan batik cap, merujuk pada teknik canting dan cap yang digunakan untuk menciptakan motif yang rumit pada kain batik. Motif batik sogan yang berwarna kecokelatan ini berkiblat ke Jawa Tengah, sedangkan batik indigo berkiblat pada Batik Pesisir Pekalongan. Hartanto menggunakan teknik-teknik tradisional ini untuk menghadirkan karya modern dari motif dan warna batik klasik. Hasilnya, lahirlah desain yang serbaguna dan praktis dikenakan.