Garuda Indonesia Colours Magazine July 2019 | Page 63
Lifestyle / Flavours
Dalam satu gigitan,
lembutnya pancake
durian langsung terasa
lumer di lidah saya,
meninggalkan
kenikmatan tersendiri
bagi indra pengecap.
Tidak lagi tercium
aroma tajam durian,
yang ada hanyalah
kelezatan si Raja Buah
dalam balutan tipis
panekuk.
Bangsa Indonesia telah mengenal
dan mengonsumsi buah berduri ini sejak
abad ke-9, seperti yang terpahat pada
relief di Candi Borobudur, Jawa Tengah.
Indonesia adalah negara yang kaya akan
beragam jenis durian, sebut saja durian
lay, durian medan, durian petruk, durian
sunan, durian otong, dan banyak jenis
lainnya. Baru-baru ini malah ada jenis
durian baru bernama J-Queen yang
terkenal karena harganya yang fantastis,
dipatok dengan harga 14 juta untuk satu
buah durian. J-Queen ini adalah kultivar
durian yang berbuah cukup tiga tahun
sekali, dengan produksi buah hanya
20 biji dalam satu pohon. Tidak
mengherankan bila harganya
cukup mahal.
1
Walau buah durian bisa dimakan
langsung, buah durian juga dapat
dibakar terlebih dahulu sebelum
dinikmati. Bagi Anda yang kurang
menyukai aroma khas durian, maka
durian bakar bisa menjadi alternatif
karena proses pembakaran mampu
menghilangkan bau menyengat buah
ini. Durian juga enak untuk dijadikan
aneka kudapan, pencuci mulut, keik,
gulai dan bahkan bisa disajikan
bersama nasi ketan. Di Provinsi Aceh, tepatnya di bagian
barat daya dan selatan daerah ini, buah
durian biasa difermentasikan terlebih
dahulu hingga tercapai cita rasa yang
asam. Setelah terfermentasi, barulah
durian tersebut dicampurkan dengan
sayuran, santan dan udang. Menu ini
dikenal dengan nama gule jruek drien
atau gulai asam durian. Sayuran yang
biasa digunakan antara lain, terung hijau,
daun melinjo, daun jeruk purut, daun
tapak liman, kacang panjang dan serai.
Medan, Sumatera Utara, terkenal
akan pancake duriannya yang hadir
dengan warna-warni menggoda,
membuat siapa pun yang memandang
ingin mencicipi. Membuat pancake
durian sesungguhnya tidaklah sulit.
Anda hanya cukup mencampurkan
buah durian dengan whipped cream
dan susu kental manis untuk bagian
isi. Sementara bagian kulitnya hanya
membutuhkan tepung terigu, telur,
susu dan daun pandan. Durian hasil fermentasi, yang
dikenal dengan nama tempoyak,
juga dapat ditemukan di kota-kota
seperti Palembang, Bengkulu,
Lampung, Jambi, dan Pontianak.
Membuat tempoyak termasuk mudah.
Daging durian dicampurkan sedikit
garam, lalu disimpan dalam wadah
tertutup selama tiga hingga lima hari.
Untuk masakan berbahan tempoyak,
masing-masing daerah di Sumatera
memiliki cara mengolahnya sendiri.
1. Bogor's refreshing sop duren.
2. Grilling durian eliminates its
pungent aroma.
61