Garuda Indonesia Colours Magazine April 2019 | Page 88
Travel / Malang
Jelajahi kota di Jawa Timur yang kaya akan peninggalan
sejarah namun juga menawarkan banyak objek wisata
keluarga, mulai dari taman-taman hiburan hingga
kampung-kampung tematik.
I/ Hari sudah menjelang siang kala saya
tiba di Bandara Abdulrachman Saleh
dengan penerbangan langsung dari Jakarta,
waktu yang pas untuk tiba di Malang.
Sebelum menuju tengah kota, saya singgah
sebentar di kafetaria bandara guna mengisi
perut dengan semangkuk bakso malang,
makanan populer kota ini yang berisi
pangsit rebus dan goreng, bakso, tahu
dan mi, dengan taburan bawang goreng
dan seledri.
Setelah kenyang, saya kembali melanjutkan
perjalanan ke pusat kota, sekitar 15 km dari
bandara dan mampir sebentar di Alun-
Alun Malang, tempat favorit untuk kumpul
santai sekaligus juga titik tolak strategis
untuk menjelajahi Malang.
Tiap akhir pekan, pemerintah daerah Kota
Malang menyediakan transportasi gratis
berupa bus Macito (Malang City Tour), bus
tingkat dua yang akan membawa Anda
berkeliling ke sejumlah tempat bersejarah
dan objek wisata.
86
Sebagai titik tolak strategis untuk
mengunjungi Gunung Bromo, Malang
berada di antara perkebunan apel, teh dan
kopi, air terjun dan hutan tropis. Dengan
kekayaan peninggalan sejarah abad ke-8,
Malang memiliki banyak julukan, mulai dari
‘Parijs van Oost-Java’ (Paris van East Java
atau Paris-nya Jawa Timur), di mana para
tuan tanah berkebangsaan Belanda biasa
beristirahat di rumah-rumah kolonial
mereka, hingga Kota Pendidikan di mana
terdapat 62 sekolah tinggi dan universitas,
Bumi Arema FC (tempat klub sepak bola
Arema), Kota Bunga dan Kota Wisata.
Julukan yang terakhir ini diberikan karena
Malang memiliki lebih dari 100 objek wisata
yang tersebar di Malang dan sekitarnya,
belum lagi taman-taman kota serta
menjamurnya rumah makan.
Hari pertama diawali dengan mengunjungi
Kampung Tridi, yang berada tak jauh
dari alun-alun kota. Kampung ini penuh
dengan spot berswafoto untuk diunggah
ke Instagram: jalan-jalan kecil kampung itu
2
1. Kampung Biru, Kampung Tridi
and Kampung Warna-Warni are
situated within one area.
2. Even the steps cannot escape
from the rainbow of colours.
1