Garuda Indonesia Colours Magazine April 2017 | Page 34
32
Explore | What’s On
INDONESIA
EVENT
Garuda Indonesia kembali menggelar
Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2017
fase pertama, pada 10–12 Maret 2017 di Main
Lobby, Plenary Hall dan Assembly Hall,
Jakarta Convention Center.
Pameran ini sebagai upaya membantu
pemerintah dalam percepatan pengembangan
sepuluh destinasi wisata unggulan nasional
maupun rute domestik lainnya melalui
penerbangan yang dilayani Garuda Indonesia
dengan memberikan penawaran harga
khusus kepada para pengguna jasa.
Dengan mengusung tema “Digital Experience”,
GATF 2017 berupaya memberikan terobosan
terbaru fitur layanan digital GATF 2017 yang
dapat diakses melalui fitur Garuda Indonesia
mobile apps dan telah dilengkapi berbagai
platform teknologi serta layanan terbaru.
GATF 2017 SUPPORTS GROWTH OF
INDONESIA’S 10 PRIORITY TOURISM
DESTINATIONS
On March 10–12, Garuda Indonesia held
the first phase of the Garuda Indonesia
Travel Fair (GATF) 2017 in the Main Lobby,
Plenary Hall and Assembly Hall of
the Jakarta Convention Center.
The event was intended to support the
government’s efforts to boost development
for 10 national priority tourism destinations
as well as routes to other domestic
destinations within Garuda Indonesia’s
network by offering special rates.
With the theme ‘Digital Experience’, GATF
2017 aimed to present breakthrough digital
services which can be accessed through the
Garuda Indonesia mobile app, upgraded
and equipped with the latest features.
State-Owned Enterprises Minister
Rini Soemarno responded positively to
Garuda Indonesia’s breakthroughs in
supporting the development of Indonesia’s
priority tourism destinations through a
state-owned enterprises synergy, held in
cooperation with PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk (BNI).
“As a flag carrier that has become the
national pride of Indonesia and as one of the
Menteri BUMN RI Rini Soemarno
menyambut baik terobosan yang dilakukan
Garuda Indonesia dalam mendukung
akselerasi pengembangan destinasi prioritas
pariwisata nasional melalui sinergi BUMN
yang dilaksanakan bersama dengan PT Bank
Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI.
biggest banks in Indonesia, may the synergy
established here not only maximise the
commercial aspects of both companies
but also offer the biggest benefits for
the public, especially in terms of
various alternatives in planning one’s
travels,” Rini said. “Sebagai maskapai kebanggaan nasional
dan salah satu bank terbesar di Indonesia,
kiranya sinergi yang terjalin ini tidak hanya
memaksimalkan potensi aspek komersial
kedua perusahaan, namun juga memberikan
manfaat yang sebesar-besarnya bagi
masyarakat, terutama untuk memberikan
berbagai alternatif perencanaan perjalanan
wisata yang diinginkan,” tutur Rini.
President and CEO of PT Garuda Indonesia
(Persero) Tbk. M. Arif Wibowo said
that GATF 2017 is a manifestation of
Garuda Indonesia’s commitment
to continue the growth of tourism
in Indonesia. Direktur Utama PT Garuda Indonesia
(Persero) Tbk., M. Arif Wibowo mengatakan,
pelaksanaan GATF ini merupakan salah
satu wujud komitmen Garuda Indonesia
untuk terus mendorong pertumbuhan
pariwisata Indonesia.
“Aside from the travel fair, Garuda Indonesia
also fully supports the development of
national creative economy potential by
signing a cooperation with the Indonesian
Creative Economy Agency,” he said. “Selain kegiatan travel fair, Garuda Indonesia
turut mendukung pengembangan potensi
ekonomi kreatif nasional dengan melakukan
penandatanganan kerja sama dengan Badan
Ekonomi Kreatif Indonesia,” ungkapnya.
The signing of this agreement was
conducted symbolically by President
and CEO of PT Garuda Indonesia (Persero)
Tbk. M. Arif Wibowo and the Chief of
Indonesia’s Creative Economy Agency,
Triawan Munaf. Garuda Indonesia was
aiming to earn up to Rp207.3 billion
worth of sales and attract 77,000
visitors at the fair. Penandatanganan kerja sama tersebut
dilaksanakan secara simbolis oleh
Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif
Wibowo dan Kepala Badan Ekonomi
Kreatif Indonesia Triawan Munaf.
Dalam pameran ini, Garuda Indonesia
menargetkan pendapatan penjualan hingga
Rp207,3 miliar dengan total pengunjung
sebanyak 77.000 orang.