GARDU ASPIRASI (GARASI) EDISI 47 / DESEMBER 2013 | Page 10

Kunjungan dari Paya ke Paya Beberapa kali Drs Ramadhan Pohan MIS, selaku wakil ketua Komisi I DPR RI, berkunjung ke desa ini. Tetapi, warga sepertinya tidak bosan. Bahkan, kedatangan politisi asal Pematang Siantar ini, selalu dinanti, dielukan dan disambut kehangatan. I TULAH desa Paya Lombang, Kecamatan Tebing Tinggi. Berangkat dari posko Rukun Perubahan, Tim beserta Ramadhan Pohan bergerak pukul 07.00 WIB Lama perjalanan dari Medan menuju lokasi sekitar 2 jam. Perjalanan sedikit terhambat karena kondisi jalan yang rusak. Pertemuan Ramadhan Pohan dengan warga di lokasi dihadiri oleh sekitar 15 orang. Kemudian warga mulai berdialog dengan Ramadhan. Salah satu warga melukiskan sedang melakukan pengerjaan karya audio untuk bimbingan shalat untuk masyarakat. ‘’Dan, warga memohon untuk dapat dibantu soal izin karyanya,’’ kata Ustad Irwansyah, tokoh warga setempat. Kemudian dialog disambung dengan pertanyaan dari Bapak Mukri soal pem­ angunan Gedung SMKN 1 Paya b Lombang. Pembangunan itu belum ada kejelasan soal izin membangunnya. Sehingga, sejak 3 tahun yang lalu hingga saat ini, sekolah tersebut statusnya masih dalam status ’’menumpang.’’ Permohonan tersebut telah disam­ paikan pada Gubernur Sumatera Utara, namun tetap juga tidak ada sambutan. Warga lainnya, memohon agar lapangan sepakbola yang ada di Paya Lombang dapat digunakan untuk umum. Namun, status kepemilikan lapangan tersebut saat ini masih di bawah milik perusahaan swasta. Sehingga tidak dapat digunakan untuk umum. Dan yang terakhir warga memohon 10 | GARDU ASPIRASI • DESEMBER 2013 Wakil Ketua Komisi I DPR-RI Ramadhan Pohan foto bersama warga usai melakukan pertemuan silaturahmi di Kabupaten Serdang Bedagai, Jumat (22/11). FOTO. RISKI BATUBARA untuk bantuan hambal atau karpet untuk pengajian. Secara keseluruhan, Ramadhan merespon dengan baik. ’’Saya akan membantu pembelian hambal itu, tapi untuk yang lain kita pelajari dulu dengan tim saya dan kita usahakan untuk membantunya juga,’’ kata Ramadhan. Sekitar 40 menit pembicaraan dila­ u­ k kan bersama warga, akhirnya Ramadhan beserta tim bergegas ke titik selanjutnya. Perjalanan memakan waktu selama 30 menit. Dan, juga melewati jalan yang cukup rusak karena belum ada pengaspalan. Sesampainya di lokasi, Ramadhan dan tim disambut hangat dengan tuan rumah dan warga setempat. Dan Ramadhan serta tim disuguhi dengan makanan kecil buatan warga setempat. ’’Ini buatan kami Pak,’’ kata salah seorang warga. ’’Wah, iya, enak sekali,’’ sahut Ramadhan. Lantas, dialog pun dimulai dengan perkenalan diri Ramadhan dan dilanjutkan dengan diskusi bersama. Warga di desa Kuta Baru ini, banyak memiliki usaha rumahan. Seperti yang dilakukan Ny Saidi, yang membuat usaha rumahan bersama ibu-ibu rumah tangga lainnya berupa pabrik keripik dari ubi. Selama dua tahun mereka membuat usaha tersebut dan memiliki kas sebanyak Rp 300 ribu. Mendengar hal itu, Ramadhan Pohan langsung memberi bantuan kas sebesar Rp 1 juta kepada ibu-ibu setempat. ’’Nanti di tahun 2014 kalau ada program KUBE lagi, kita usahakan bantu kepada desa ini agar dapat bantuan kembali,’’ kata Ramadhan. Usaha-Usaha yang dilakukan warga setempat antara lain, beternak ikan lele dan membuat jajanan khas dari desa tersebut. Setelah melakukan dialog bersama warga sekitar 30 menit, Ramadhan bese­t­ tim bergegas melanjutkan ra perjalanan. Dari Paya Lombang, ke Paya Mabar, kecamatan yang sama; Tebing Tinggi. Perjalanan selama 25 menit, melewati jalan yang rusak juga. Sesampainya di lokasi, Ramadhan dan