Fotografer Hebat Jul. 2014 | Page 75

memanfaatkan parameter aperture lensa yang terbatas yakni 4-5.6, maka disarankan untuk menaikan ISO ke angka minimal 400, maksimal 1000 atau gunakan setting auto-iso dengan batas maksimal iso 1000, supaya noisenya masih layak untuk dibanggakan. Untuk jenis kamera lain yang unggul dalam hal pengendalian noise di atas ISO 1600, bisa menggunakan parameter yang lebih tinggi, seperti kamera Nikon D700, Canon 5D, dan kamera yang punya kemampuan diatasnya. Sedangkan Auto Focus (AF) bisa di seting pada Continous, dan prioritaskan pada shutter-release sehingga tetap memotret walaupun tidak fokus. Resikonya memang menghasilkan foto blur karena tidak fokus, tapi jangan lupa memanfaatkan fasilitas "continous shooting" 4,5 frame per detik (continous high). Dengan setting ini, jangan pelit untuk menggunakan memory-card yang berkapasitas besar. Jika anda beruntung hasilnya paling sedikit, 80% foto anda akan fokus, jika background tidak mengecoh akurasi fokus lensa. Satu rahasia lagi, usahakan untuk memotret dengan membelakangi sumber cahaya matahari, jadi kalo acaranya sore hari, memotretlah dari arah barat ke timur, sehingga anda bisa dapat cahaya langit yang biru cerah, dan objek yang terang benderang, dengan iso rendah dan ketajaman maksimal. Nah kalo diringkas, kurang lebih ada 5 langka h pamungkas berikut ini; a. Speed Priority - minimal 1/450 perdetik, saran 1/600 detik b. Iso Auto - maksimal iso 1000 kalo kamera terbaru boleh di iso 1600. c. AF Continous - Shutter Release priority d. Continous Shooting - High 75