dihasilkan relatif bagus, tapi ada saatnya dimana setting
otomatis kurang menghasilkan foto yang memadai, yakni:
a. memotret malam hari, kecepatan rana yang cenderung
lambat bisa dimanfaatkan untuk memotret gerakan
lambat yang memberikan efek gerak pada foto, dan
ketika menggunakan flash, pastikan jaraknya dengan
objek foto cukup memadai, agar tidak terlalu terang dan
tidak terlalu gelap. Mode yang dipilih biasanya "night
mode".
b. memotret dengan foreground, membuat framing, atau
memilih titik fokus pada objek yang berada dibalik jeruji
jendela, menghasilkan foto yang fokusnya meleset.
Pastikan anda fokus dulu pada objek, dan memasukan
foreground dalam komposisi foto dengan tetap menekan
setengah tombol rana, supaya fokus tidak berubah.
c. memotret dengan kontras back-lighting atau sebaliknya,
menyebabkan foto terlalu terang atau terlalu gelap.
Untuk ini, pastikan metering dan fokus di arahkan pada
bagian yang akan menjadi Point of Interest (POI),
misalnya wajah, atau pada bagian lain dari objek yang
mewakili kondisi pencahayaan pada POI tadi. Hindari
melakukan metering pada baju berwarna hitam, karena
akan menghasilkan foto over-expose, dan sebaliknya
jangan melakukan metering pada Background yang
penuh cahaya, karena hanya akan menghasilkan foto
under-exposed.
d. masih banyak tehnik memotret lainnya, yang bisa saya
sampaikan tapi akan lebih bagus lagi jika anda pelajari
dasar dasar fotografi, agar tehnik pemotretan anda
semakin baik.
48