Fotografer Hebat Jul. 2014 | Page 111

4. Perlu diedit atau dibiarkan natural? Natural atau pun olahan, semua foto pernikahan pastinya ingin ditampilkan secara prima, jadi editing adalah suatu kewajiban, namun disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhannya, contohnya disini: a. untuk foto yang agak blur, bisa dibuat foto pelengkap ukuran kecil yang disatukan dalam satu bingkai dengan foto utama b. untuk foto yang mengandung elemen penganggu, seperti bocoran cahaya jendela, cahaya lampu yang silau, atau ada latar belakang yang buruk, maka bisa disiasati dengan olah digital c. untuk foto yang underexposure, bisa dinaikian eksposurenya sedikit d. untuk foto yang komposisinya buruk, bisa dikoreksi dengan croping dan alignment e. untuk foto yang boleh dibilang gagal sama sekali, overexposure bisa jadi high-key, underexposure bisa jadi low-key, lantas hasil foto yang blur, goyang dsb, bisa dijadikan elemen Background dalam pembuatan album. Pada intinya jangan ada foto yang sia-sia, manfaatkan semaksimal mungkin dengan olah digital supaya tampil maksimal. 5. Perlu mencantumkan "Nama fotografer + photography"? -- yang ini jelas mestinya dicantumkan, supaya nama anda dikenal, dan nantinya ada order baru yang berdatangan karena ada pelanggan yang kesengsem sama foto-foto anda. Hanya saja saya sarankan agar pencantuman nama atau nomor telpon, 111