Equipment November 2013 | Page 28

CORPORATE yang sedang dibidik untuk membuka kantor cabang baru. Salah satunya adalah di kota Makassar. “Mudah-mudahan tahun ini sudah buka. Namun paling lambat awal tahun depan cabang baru kita di Makassar sudah beroperasi,” harap Jimmy. oleh perusahaan-perusahaan Cina. Mereka tentu saja membutuhkan product support yang baik untuk unit-unit mereka. Kami punya peluang besar untuk menjual kepada mereka. Kami akan memberikan mereka support terbaik,” jelasnya. Jimmy punya alasan sendiri mengapa memilih Makassar sebagai cabang yang akan segera dibuka. “Makassar terus menggeliat menjadi kota besar yang terus membangun. Prospek bisnis konstruksi sangat terbuka di kota itu,” imbuh Jimmy. Selain itu, Makassar bisa menjadi basis untuk pengembangan pasar di wilayah Indonesia timur yang cukup potensial untuk usaha agro, forestry dan konstruksi. Jimmy juga membidik kota-kota lain, terutama Pontianak, Pekanbaru dan Banjarmasin untuk ekspansi pasar. Namun, targetnya bukan untuk mendirikan cabang baru, melainkan dengan menunjuk dealer setempat. “Sasaran dari sistem dealer adalah untuk speed up. Dengan menunjuk dealer lokal yang sudah punya jaringan, harapannya semuanya langsung bisa jalan saat Kasana hadir di kota yang bersangkutan,” ucap Jimmy berharap. Menurut Jimmy, hingga tahun depan industri tambang batubara diprediksi akan tetap mengalami stagnasi. Mengantisipasi persoalan itu, Kasana memilih untuk memfokuskan diri pada sektor konstruksi. Bidang usaha itu dipandang sesuai dengan spesifikasi produk-produk Cina yang disuplai Kasana saat ini. Call Center Untuk meningkatkan kepuasan customer, Kasana juga membangun Call Center. Jimmy menjelaskan, fasilitas tersebut memiliki hotline yang dapat dimanfaatkan para pelanggan untuk menyampaikan langsung keluhan dan permasalahan di lapangan. “Permasalahan yang dialami customer terkait mesin-mesin mereka dapat langsung diutarakan melalui Call Center ini, sehingga mendapatkan reaksi cepat dari teknisi-teknisi kami,” ungkapnya meyakinkan. Untuk saat ini, layanan Call Center baru dapat dinikmati oleh customer di daerah Jakarta saja. Sementara mereka yang Di samping itu, lanjut Jimmy, di daerah Sulawesi dan kepulauan sekitarnya terdapat tambang-tambang volume kecil yakni tambang nikel, emas, timah, besi dan beberapa jenis mineral lain. “Potensipotensi tambang mineral ini pasti akan membutuhkan alat-alat berat dengan kapasitas yang tidak terlalu besar. Ini dapat ditangani oleh produk-produk Lonking maupun Hongyan,” ungkapnya. Menurut Jimmy, prospek produk-produk yang dipasarkan Kasana di daerah Sulawesi dan sekitarnya cukup bagus karena sebagian besar operator tambang di kawasan ini adalah perusahaan-perusahaan Cina. “Banyak tambang nikel yang dikerjakan berada di daerah dapat memanfaatkan cabang-cabang yang ada jika ada permasalahan pada alatnya. Sebenarnya Kasana juga memiliki pasukan Customer Service yang siap melayani setiap saat. “Dengan menelpon ke Customer Service, kami dapat melakukan follow up ke cabang yang bersangkutan. Bila perlu kami juga mengirim teknisi dari Jakarta,” terang Jimmy Bentuk-bentuk support lainnya kepada customer, antara lain, masa warranty hingga 1500 jam atau 1 tahun untuk produk alat berat dan spareparts (komponen). Selama masa warranty perusahaan yang 28 EQUIPMENT INDONESIA l NOVEMber 2013 Jimmy Tanasal, Operational Director Kasana berbasis pada produk material handling ini melakukan periodic service . “Selama masa garansi kami melatih tim maintenance dari customer supaya mereka bisa melakukan servis sendiri ketika masa garansinya berakhir,” tandas Jimmy. Dari sisi spareparts, Jimmy menjamin Kasana selalu menyediakan suku cadang untuk setiap unit yang dijual, termasuk komponen-komponen vital seperti engine dan transmisi. Tujuannya adalah untuk memberikan layanan purna jual yang semakin baik. “Setiap unit baru yang masuk, kami langsung menyediakan suku cadangnya. Namun yang diprioritaskan adalah item-item fast moving berdasarkan rekomendasi dari pabrik,” imbuhnya. Kasana, menurut Jimmy, berkomitmen untuk menciptakan citra yang baik tentang mesin-mesin Cina di Indonesia. Selama ini produk-produk Cina dikenal mengabaikan layanan purna jual, sehingga banyak customer kecewa. Hal ini terjadi karena banyak perusahaan yang sibuk menjual namun tidak memiliki pengetahuan profesional tentang alatalat berat. “Kasana tidak mau seperti itu. Kepuasan customer menempati urutan terdepan dalam bisnis kami. Selain itu menjaga nama baik merk juga menjadi komitmen utama kami,” tandasnya. EI